Pelaku Pelempar Batu di Tol Jakarta-Cikampek Masih Menjadi Misteri
Pelaku pelemparan batu dari atas jembatan ke Jalan tol Jakarta-Cikampek masih menjadi misteri.
Editor:
Adi Suhendi
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Pelaku pelemparan batu dari atas jembatan ke Jalan tol Jakarta-Cikampek masih menjadi misteri.
Sampai saat ini, Polisi masih melakukan penyelidikan dan memburu pelaku.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Indarto mengatakan, pihaknya sejauh ini masih lakukan penyelidikan kasus yang menewaskan satu orang pengguna jalan tol Jakarta Cikampek bernama Saiful Mazazi.
"Ada beberapa orang diinterogasi tetapi belum ada titik terang yang signifikan, kemarin ada beberapa titik lagi yang menjadi korban, itu anggota kami dengan kasat serse sudah ke lapangan untuk mencari tahu," kata Indarto kepada TribunJakarta.com, di Mapolres Metro Bekasi, Jalan Pramuka, Bekasi Selatan, Kamis (14/6/2018).
Baca: 8,5 Juta Penduduk DKI Jakarta Pergi Mudik, Anies Ingatkan Warga Jaga Keamanan Lingkungannya
Sejauh ini, pihaknya telah memeriksa enam orang saksi.
Penjagaan juga masih terus dilakukan di tiap-tiap jembatan di atas Jalan tol selama operasi ketupat ini.
"Terakhir tiga hari yang lalu enam ya, itu yang formal. Kalau yang interogasi banyak. Anggota sisir di kampung situ, toko, bahkan yang di bawah itu yang pekerja itu kita interogasi," katanya.
Baca: Polisi Geledah Rumah Terduga Teroris di Serangan, Blulukan, Colomadu, Karanganyar
Sebelumnya, Saiful Mazazi, warga Tegal diketahui tewas ketika melintas di jalan tol Jakarta Cikampek.
Kejadian terjadi pada Selasa subuh, 5 juni 2018, tepatnya di jembatan Curug KM 6+300, Pondok Gede Kota Bekasi.
Sebuah batu berukuran kurang lebih 10 sampai 20 centimeter menimpa kaca depan mobil Toyota Calya bernomor plat G 8696 ZP.
Batu langsung menghantam rahang dan dada korban yang saat itu sedang dalam posisi mengemudi.
Baca: Driver Online Tewas Dibegal, Mayatnya Ditemukan Tersangkut di Bawah Jembatan Sungai Musi
Kemudian selang beberapa menit kemudian batu besar kembali menimpa sebuah mobil Avanza yang sedang melintas.
Satu Orang orang dinyatakan tewas dalam peristiwa tersebut, sedangkan korban lain mengalami luka.
Teror lempar baru ternyata masih berlanjut, seorang bernama Yanuar Sadewa warga Perumnas 1, Jalan Jambu 6, Kota Bekasi mengaku jadi korban lempar batu saat melintas di Jalan tol Jagorawi arah Jakarta.
