Tewasnya Tukang Nasi Goreng di Ruko Bikin Dua Anaknya Jadi Yatim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Karsidi, seorang penjual nasi goreng yang ditemukan tewas di dalam rukonya tadi sore, tinggal sendirian di dalam rukonya yang terletak di Jalan Albaidho, Lubang Buaya, Jakarta Timur.

Seorang yang mengaku sebagai kakak sepupu korban Toni (34) membenarkan bahwa jasad yang diketemukan oleh warga sekitar merupakan anggota keluarganya.

 "Iya benar, itu abang sepupu saya. Biasanya jualan nasi goreng sama bakmi. Dia tinggal sendirian di sini," kata Toni sambil menitikan air mata, Sabtu (25/2).

Karsidi memiliki seorang istri dan dua orang anak yang tinggal di kampung halamnnya. Sang istri sempat tinggal menemani Karsidi, namun ia kembali ke kampung sebelum melahirkan 3 bulan yang lalu.

Baca: Tukang Nasi Goreng Ditemukan Tewas dengan Tubuh Ditutupi Springbed

"Anaknya masih kecil-kecil, anak pertama baru 2 tahun. Terus yang kedua umur 2 bulan. Istrinya sempat tinggal di sini, tapi pulang ke kampung sebelum melahirkan. Kasihan anaknya harus tinggal tanpa Abang saya," ungkapnya.

Toni belum mengetahui secara pasti penyebab tewasnya Karsidi. Hingga kini masih banyak warga dan pihak kepolisian di sekitar lokasi kejadian.