Geng Motor Beraksi di Bekasi, Seorang Pelajar Bersimbah Darah Dibacok

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Seorang pelajar SMA bersimbah darah akibat dibacok oleh geng motor di wilayah Bekasi Utara, Kota Bekasi, Minggu (28/1) pukul 01.25.

Korban, Muhammad Jafar Sofyan (16) mengalami luka bacok di bagian paha kiri, sehingga dievakuasi ke Rumah Saki Seto Hasbadi di sekitar lokasi.

Baca: Dahnil Anzar Minta Jokowi Hapus Usulan Mendagri Tentang PJ Gubernur dari Jenderal Polri

Kepala Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi Kota Komisaris Besar Indarto mengatakan, pengeroyokan itu terjadi di depan steam motor Orange di Jalan Raya Seroja RT 03/18, Harapan Jaya, Bekasi Utara.

Saat korban bersama delapan temannya sedang berkumpul, tiba-tiba mereka dihampiri oleh sekelompok geng motor.

Anggota geng motor yang diperkirakan berjumlah 20 orang itu datang sambil membawa berbagai senjata tajam.

Mereka kemudian menantang kelompok korban yang sedang berkumpul.

"Maju lu sini kalau berani," ujar Indarto menirukan ucapan para pelaku pada Minggu (28/1).

Takut menjadi korban kekerasan, Jafar bersama rekannya berusaha kabur. Sayangnya, Jafar berhasil dikepung hingga dikeroyok oleh para pelaku.

Bahkan salah satu tersangka, membacokan celurit ke arah paha kirinya hingga Jafar terkapar di pinggir jalan.

"Korban mengalami luka bacok sepanjang empat sentimeter dengan delapan jahitan," kata Indarto.

Melihat korbannya terkapar, kata dia, para pelaku bergegas melarikan diri.

Sementara rekan-rekan korban meminta pertolongan warga untuk membawa Jafar ke rumah sakit. Petugas kepolisian yang mendapat laporan itu bergegas ke lokasi untuk mengolah tempat kejadian perkara (TKP).

"Kasusnya masih ditangani penyidik polsek dan polres," ucap Indarto.

Apabila tertangkap, pelaku akan dijerat Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan dengan ancaman hukuman penjara di atas lima tahun. (faf)