Kebut LRT Rampung 2018, Anies Temui Menteri Transportasi Korea Selatan

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA--Pembangunan Light Rail Transit (LRT) segera dikebut.

Hal tersebut di sampaikan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan usai melakukan pertemuan dengan Menteri Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi Korea Selatan Kim Hyn Mee, di Balai Kota, Monas, Jakarta Pusat, Jumat (10/11/2017).

Ia mengatakan pembangun LRT di beberapa kawasan Jakarta adalah melibatkan pihak Korea Selatan.

"Ibu Kim Hyn Mee hadir melakukan pembicaraan billateral yang dibahas awal dan utamanya adalah kegiatan pembangunan LRT di mana melibatkan pihak Korea," ujar Anies.

"Kita berharap project ini akan bisa selesai tepat waktu seperti rencana. Supaya bisa digunakan di bulan Agustus 2018. Ini memang secara umum cepat biasanya durasinya perlu sampai lima tahun, tapi ini dikebut dua tahun," lanjut Anies.

Baca: Tanggal Cantik 11-11-11 Jadi Waktu Tepat Bagi Megawati Umumkan Cagub Bali

Baca: Ini 5 Kejadian yang Jadi Sorotan Saat Pernikahan Kahiyang-Bobby, Ada Jokowi KW

Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar 3 jam tersebut pihak Indonesia yang diwakili Jakpro dan pihak Korea Selatan sama-sama menampilkan progress pembangunan LRT.

"Kita melihat progresnya baik, sama-sama melaporkan progres dari pihak Jakpro dan juga dari pihak Korea Selatan," ujar Anies.

Menurut Anies, Sister City antara Jakarta dan Seoul, Korea Selatan telah terjalin selama 33 tahun.

" Kita (Jakarta dan Korea Selatan) sister city sudah selama 33 tahun sejak tahun 1984, bertukar pengalaman, teamwork untuk masalah transportasi umum," kata Anies.