Jumat, 3 Oktober 2025

Ditanya Soal UU dan Inpres Larangan Kata 'Pribumi', Begini Jawaban Anies Baswedan

Menurut Hendardi, Anies bisa dianggap melanggar instruksi presiden yang melarang istilah itu.

Penulis: Rendy Sadikin
Glery Lazuardi/Tribunnews.com
Anies dan Sandi 

Pada saat menyampaikan pidato politik, Senin (16/10/2017) malam, Anies menceritakan sejarah panjang Republik Indonesia yang terjadi di Jakarta, seperti Sumpah Pemuda, perumusan garis besar Republik Indonesia, hingga proklamasi kemerdekaan.

Anies mengatakan, setiap sudut di Jakarta menyimpan sejarah, sejak era Sunda Kelapa, Jayakarta, Batavia, hingga Jakarta yang merupakan kisah pergerakan peradaban manusia.

Menurut Anies, berakhirnya penjajahan yang pernah terjadi di Jakarta selama ratusan tahun harus dijadikan momentum bagi pribumi melakukan pembangunan dan menjadi tuan rumah yang baik.

"Dulu kita semua pribumi ditindas dan dikalahkan (dijajah). Kini telah merdeka, saatnya kita menjadi tuan rumah di negeri sendiri," ujar Anies, Senin malam.

Kemerdekaan di Indonesia, kata Anies, direbut dengan usaha sangat keras sehingga alam kemerdekaan harus dirasakan semua warga.

Trending topic

Pidato perdana Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota, Senin (16/10/2017), menjadi sorotan.

Ya, dalam pidato tersebut, ada penyebutkan kata 'pribumi' yang ternyata membuat risih sejumlah pengguna dunia maya alias netizen.

Penyebutan kata tersebut berawal ketika Anies mengungkit sejarah ketika perjuangan Indonesia melawan kolonialisme.

Baca: Sambi Menunduk, Gatot Brajamusti: Udah Lah, Berikan Aing Kebebasan

Dalam pidato Anies berlangsung 22 menit, ada kata "pribumi ditindas" dari kalimat "Dulu kita semua pribumi ditindas dan dikalahkan".

Anies menyinggung "pribumi ditindas" ketika berbicara soal perjuangan pribumi melawan kolonialisme.

Nah, sekarang setelah berhasil melawan kolonialisme, meraih kemerdekaan, menurut dia, semua warga pribumi harus mendapat kesejahteraan.

"Karena itu bila kita merdeka maka janji-janji itu harus terlunaskan bagi warga Jakarta. Dulu kita semua pribumi ditindas dan dikalahkan. Kini telah merdeka, kini saatnya menjadi tuan rumah di negeri sendiri," ujar Anies dalam pidatonya.

Baca: Reaksi Nenek Saat Foto E-KTP Bikin Petugas Tertawa

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved