Penodong yang Meresahkan Ditangkap Polres Metro Cilincing

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang pelaku penodongan yang selama ini meresahkan, berhasil ditangkap jajaran Unit Reskrim Polsek Cilincing saat menggelar Operasi Curas dan Premanisme, Senin (2/10).

Tidak hanya itu, sedikitnya tiga orang preman juga berhasil diamankan petugas berwajib.

Operasi yang dipimpin Kanit Reskrim AKP Suharto itu sendiri digelar di sepanjang Jalan Raya Cakung Cilincing dan di dekat turunan Tol TL Kebon Baru Cilincing.

Hasilnya seorang pelaku pencurian dengan kekerasan atas nama Sapri alias Empeu (19) berhasil ditangkap.

Baca: Calon Penumpang Pura-pura Meninggal Agar Bisa Naik Pesawat Lion Air

"Tersangka merupakan masuk DPO (daftar pencarian orang) kasus pencurian dengan kekerasan," ungkap Kapolsek CilincingKompol Ali Zusron, Senin (2/10/2017).

Dalam kesempatan tersebut, petugas berhasil mengamankan sebuah pisau kecil yang sudah dimodifikasi sedemikan rupa dari tangan pelaku. Barang bukti tersebut biasa digunakan pelaku untuk mengancam para korban.

"Modus yang digunakan pelaku dengan lima kawan lainnya adalah melakukan aksi todong. Pelaku mengancam korbannya dengan pisau yang telah dimodifikasi untuk meminta sejumlah uang," sambungnya.

Dalam menjalankan aksinya, pelaku mengincar barang-barang berharga seperti handphone, dompet, dan tas yang berisi uang milik para pengendara mobil pikap atau boks yang terjebak kemacetan.

"Saat ini pelaku telah diamankan untuk proses penyidikan dan pengembangan," tuturnya.

Selain satu orang pelaku pencurian dengan kekerasan, anggota Polsek Cilincing juga berhasil mengamankan tiga orang terkait aksi premanisme yakni Syahrudin (18), Badri Maryadi (18), dan Supandi (19).

"Kami juga berhasil mengamankan tiga orang terkait aksi premanisme. Selanjutnya ketiga preman tersebut rencananya akan dikirim ke Dinsos DKI guna pembinaan lebih lanjut," tutup Ali.