Selasa, 30 September 2025

Berkat Kode dari Korbannya, 3 Perampok Berpistol Mainan Digulung Warga Bekasi

Kapolsek Bantargebang Komisaris Siswo mengatakan, peristiwa perampasan itu terjadi saat ketiga pelaku datang ke warnet menggunakan dua sepeda motor.

Editor: Choirul Arifin
Polres Depok
Pelaku perampokan sekaligus pemerkosa karyawati di Cilodong Depok, Baihazi alias Boy. 

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Tiga perampok sepeda motor bermodal pistol mainan, ditangkap warga di Warnet Prima Ruko Mutiara Gading RT 04/32, Mustikajaya, Kota Bekasi, Jawa Barat, Selasa (12/9) pukul 02.00.

Nurmansyah (43), Siafudin (32), dan Rosyid Firman (36), kemudian digelandang ke Mapolsek Bantargebang untuk diproses.

Kapolsek Bantargebang Komisaris Siswo mengatakan, peristiwa perampasan itu terjadi saat ketiga pelaku datang ke warnet menggunakan dua sepeda motor.

Setibanya di sana, para pelaku langsung menodong pistol mainan ke arah pelanggan yang sedang bermain komputer.

Bahkan mereka mengancam dan memaksa pelanggan yang memiliki sepeda motor untuk mengeluarkan kendaraannya.

"Keluarin yang punya motor dari tempat parkir," ujar Siswo menirukan ucapan pelaku, Selasa (12/9/2017) siang.

Takut ditembak tersangka, korban GJ (14) kemudian mengeluarkan sepeda motor milik ayahnya, Yamaha Mio GT B 3933 KFO.

Sementara, korban lainnya bernama Yosef Charli (18), pasrah saat ponsel merek Xiaomi seharga Rp 2 juta dirampas tersangka.

Menurut Siswo, tersangka Nurmansyah kemudian meminta GJ pulang ke rumah untuk mengambil Surat Nomor Tanda Kendaraan (STNK).

Baca: Bayi Tanpa Orangtua Ditemukan di Halaman Gereja St Markus Kota Depok

Saat GJ melaju dengan sepeda motornya sekitar 100 meter, tiba-tiba dia dikejar dan dipepet kembali oleh Nurmansyah dan Rosyid.

Oleh tersangka Nurmansyah, motor diambil alih dan korban dibonceng pelaku karena tidak mengetahui alamat rumahnya.

Baca: Mulai Hari Ini Google Hadir Dalam Bahasa Jawa dan Sunda, Cobain Yuk!

"Saat tersangka Nurmansyah memboncengi korban, dua rekannya yang lain mengikuti dari belakang menggunakan sepeda motor," jelasnya.

Kepala Seksi Humas Polsek Bantargebang Iptu Wasidi menambahkan, bukannya memberi petunjuk jalan pulang, korban justru mengajak tersangka berputar-putar di daerah Cibitung, Kabupaten Bekasi.

Saat itu, GJ memberikan kode ke masyarakat sekitar bahwa dia menjadi korban kejahatan tersangka.

"Warga yang menerima kode dari korban itu kemudian mengejar tersangka. Mereka kemudian dibekuk tanpa perlawanan," kata Wasidi.

Baca: Tak Disapa dengan Sebutan Anggota Dewan Yang Terhormat Politisi PDIP Ini Protes ke KPK

Menurut dia, ketiga tersangka sempat menodong warga dengan pistol mainan. Saat pistol ditepis, akhirnya terungkap bahwa itu adalah mainan.

Massa yang kesal dengan ulahnya sempat memukuli ketiga tersangka dengan tangan kosong hingga babak belur.

Penulis: Fitriyandi Al Fajri

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved