Jumat, 3 Oktober 2025

Tewas Dibakar Massa

Donatur Berdatangan ke Rumah Almarhum Joya, Pria yang Dibakar Hidup-hidup di Bekasi

"Kami setiap hari menjaga keluarga ini supaya aman dan nyaman serta masukan dan nasehat," kata Asep di Mapolda Metro Jaya.

Editor: Hasanudin Aco
WARTA KOTA/FITRIYANDI AL FAJRI
Siti Zubaedah (25) istri Muhammad Al Zahra alias Joya (30), pria yang tewas dibakar massa karena dituding mencuri tiga unit alat pengeras suara musala di Kampung Muara Bakti RT 012/07, Desa Muara Bakti, Kecamatan Babelan, Bekasi pada Selasa (1/8/2017) petang. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolres Metro Bekasi, Komisaris Besar Polisi Asep Adisaputra menyebut bahwa pihaknya terus menjaga keluarga Muhammad Al Zahra alias Joya (30).

Pasalnya, saat ini banyak donatur yang berdatangan ke kediaman Joya, Kampung Kavling Jati, RT 04/05, Nomor 141, Desa Cikarang Kota, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi untuk memberikan sumbangan.

Joya adalah pria yang dibakar massa hingga tewas di Kampung Muara Bakti RT 012/07, Desa Muara Bakti, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi pada Selasa (1/8/2017) sore,

Baca: Pria yang Dibakar Massa Sempat Cium Kaki Marbot Musala dan Berujar Maafkan Saya Pak Ustaz

Baca: Jimly Berharap Kasus Orang Dibakar Hidup-hidup di Bekasi Tidak Terjadi di Tempat Lain

Dia dibakar hidup-hidup oleh massa diduga mencuri amplifier di Musala Al Hidayah.

"Kami setiap hari menjaga keluarga ini supaya aman dan nyaman serta masukan dan nasehat," kata Asep di Mapolda Metro Jaya, Kebayoranbaru, Jakarta Selatan, Rabu (9/7/2017).

Pengamanan dilakukan agar tidak terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Pihaknya juga berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk mengawasi penggalangan dana tersebut.

"Agar nantinya dana yang diberikan ini diterima dan digunakan dengan baik oleh keluarganya," katanya

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved