Djarot: Kita Harus Tertibkan PKL dan Parkir Liar di Tanah Abang
"Sekarang kan karena banyak PKL yang mengokupasi (menguasai) trotoar sama bahu jalan, maka langkah pertamanya harus kita tertibkan,"
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat menyebut akan menindak tegas Pedagang Kaki Lima (PKL) yang menguasai trotoar hingga bahu jalan di kawasan Pusat Grosir Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Sekarang kan karena banyak PKL yang mengokupasi (menguasai) trotoar sama bahu jalan, maka langkah pertamanya harus kita tertibkan," ujar Djarot, di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Kamis (18/5/2017).
Penertiban tersebut, kata Djarot juga dilakukan dengan menempatkan Satpol PP dan petugas Dishub di lokasi para PKL biasa menggelar lapak dagangan, untuk melakukan penjagaan.
"Dengan cara harus kita jaga (lokasi pedagang menggelar lapak), itu ada (petugas) gabungan Satpol PP dan Dishub ya," jelas Djarot.
Selain menjaga lokasi pasar grosir terbesar se-Asia Tenggara itu, mantan Wali Kota Blitar tersebut juga mengatakan Pemprov DKI akan melakukan penertiban parkir liar.
Ia menilai parkir liar akan semakin marak menjelang puasa hingga lebaran.
Lantaran menurutnya banyak warga yang akan berbelanja di pasar tersebut.
"Kedua, menertibkan parkir liar ya, itu harus sejak dini, karena sekali lagi kita mendekati bulan puasa dan lebaran," kata Djarot.
Karena itu, Djarot menegaskan sosialisasi terhadap para PKL dan petugas parkir liar harus terus dilakukan agar merubah sikap mereka menjadi lebih tertib dan menaati aturan.
"Harus disosialisasikan sekali lagi, sehingga mereka betul-betul tertib," kata Djarot.
