Kamis, 2 Oktober 2025

Pilgub DKI Jakarta

Djarot Teringat Wejangan BJ Habibie Agar Selalu Tersenyum dan Ikhlas

"(Saya teringat) nasehat dari Pak Habibie, ketika saya bersama-sama dengan Pak Ahok bersilaturahim ke rumah beliau, menjelang saat kampanye,"

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ Fitri Wulandari
Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat mengingat nasehat yang diberikan Presiden ke-3 RI BJ Habibie.

Hal tersebut diungkapkan Djarot saat menghadiri Peringatan Tragedi Mei 1998 bersama Presiden Bacharuddin Jusuf Habibie di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pondok Ranggon.

Ia menuturkan saat itu dirinya dan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sedang bersilaturahmi ke kediaman pria yang akrab disapa 'Eyang Habibie' itu sebelum memasuki masa kampanye Pilkada DKI.

"(Saya teringat) nasehat dari Pak Habibie, ketika saya bersama-sama dengan Pak Ahok bersilaturahim ke rumah beliau, menjelang saat kampanye," ujar Djarot, di TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur, Senin (8/5/2017).

Nasehat yang sangat membuatnya terkesan saat Habibie menyampaikan agar dirinya bersama Ahok harus selalu tersenyum dan ikhlas menghadapi apapun yang terjadi.

"Beliau sampaikan betul pada kami, Pak Ahok, Pak Djarot (harus) tetap tersenyum, apapun juga (yang terjadi), tetap tersenyum dan ikhlas," kata Djarot, menirukan ucapan Habibie.

Djarot menganggap nasehat Habibie berguna untuk menyiasati tantangan serta godaan yangdialami dirinya dan Ahok dalam menghadapi momen Pilkada DKI.

Baca: Pendukung Ahok Bawa Lilin Penuhi Halaman Balai Kota Jelang Sidang Vonis Kasus Penistaan Agama

Baca: Loyalis Anies-Sandi Diusir Warga dari Balai Kota Saat Akan Temui Ahok

Baca: Djarot: Tahun Depan Gubernurnya Pak Anies dan Pak Sandi

"Saya menerjemahkan (nasehat beliau), bahwa sikap (selalu) tersenyum itu kita (lakukan untuk) hadapi berbagai macam gangguan, berbagai macam godaan dan tantangan kedepan," kata Djarot.

Menurutnya, menghadapi masalah dengan senyuman dan keikhlasan merupakan cara yang ampuh dalam menurunkan tensi emosi dan menenangkan jiwa.

"Saya mengartikan bahwa dengan tersenyum dan ikhlas, berarti kami semua, saya dan Pak Basuki diminta betul sama Pak Habibie, untuk betul-betul menenangkan jiwa kita," kata Djarot.

Mantan Wali Kota Blitar itu pun menegaskan dirinya dan Ahok memang seharusnya sabar dalam menghadapi berbagai cobaan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved