Pilgub DKI Jakarta
Djarot: Kami Akan Selalu Turuti Aturan yang Ditetapkan KPU
Ia menjelaskan, saat ini dirinya masih sibuk kampanye blusukan menyapa warga DKI.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjelang debat cagub dan cawagub DKI yang rencananya digelar KPUD pada Rabu, 12 Februari mendatang, Calon Wakil Gubernur DKI petahana Djarot Saiful Hidayat mengaku dirinya dan pasangan cagubnya petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) belum memiliki persiapan khusus.
"(Debat) hari rabu malam belum ada persiapan khusus," ujar Djarot, saat ditemui di Jalan Kemanggisan Pulo, Palmerah, Jakarta Barat, Senin (10/4/2017).
Ia menjelaskan, saat ini dirinya masih sibuk kampanye blusukan menyapa warga DKI.
Kendati demikian, nantinya ia akan bertemu dengan Ahok untuk membahas debat yang rencananya akan kembali digelar di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan.
"Ini masih nyapa warga, nantilah pasti kita akan ketemu sama pak Basuki untuk mempersiapkan debat dengan sebaik-sebaiknya sesuai dengan apa yang telah ditetapkan oleh KPU," kata Djarot.
Mantan Wali Kota Blitar itu juga menegaskan bahwa pasangan calon nomor urut 2 akan menaati seluruh aturan yang ditetapkan oleh KPU.
"Prinsipnya, kami akan selalu menuruti aturan yang telah ditetapkan oleh KPU, apapun itu," ujar Djarot.
Politisi PDI Perjuangan itu pun menyebutkan beberapa aturan yang tetap akan diikuti dan dipatuhi oleh pasangan petahana.
Mulai dari penentuan moderator hingga penentuan panelis.
"Misalnya, penentuan moderator melibatkan komunitas dan penentuan panelis juga kami akan selalu ikutin, silahkan," kata Djarot.
Selain itu ia turut menyebut aturan yang ditetapkan terkait jumlah audiens (penonton) yang diizinka untuk menyaksikan debat secara langsung.
"Termasuk juga aturan audiens ya, yang boleh menonton secara langsung debat, kami akan nurut apapun yang telah ditetapkan oleh KPU," kata Djarot.
Rencananya, debat yang akan dihelat oleh KPUD tersebut akan dipimpin oleh seorang penyiar senior yang pernah menjadi moderator pada debat cagub dan cawagub DKI pada putaran pertama, Ira Koesno.