Kamis, 2 Oktober 2025

Pilgub DKI Jakarta

Djarot Singgung Soal Anies Didepak dari Kabinet Jokowi

"Kalau Pak Anies dulu bisa dipecat karena menteri adalah pembantu Presiden. Kalau Presiden tidak puas dengan kinerja pembantunya tentu akan diganti,"

Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Adi Suhendi
Fitri Wulandari/Tribunnews.com
Calon Wakil Gubernur DKI petahana Djarot Saiful Hidayat saat menghadiri acara Silaturahmi bersama UMKM se-Jakarta Timur yang digelar di Rumah Makan Rumpun Bambu, Susukan, Jakarta Timur, Senin (27/3/2017). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Djarot Syaiful Hidayat menanggapi pernyataan Anies Baswedan yang dalam debat dengan Basuki Tjahaja Purnama, Senin (27/3/2017) akan memecat pasangan petahana tersebut.

Djarot mengatakan dirinya dan Ahok hanya bisa dipecat rakyat.

Hal tersebut diungkapkan Djarot di tengah kunjungannya ke Jatinegara Barat, Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (29/3/2017) siang.

"Sabar Pak Anies, yang bisa pecat kami hanya rakyat, kami adalah pelayan rakyat biar rakyat yang tentukan," ujar Djarot.

Baca: Ahli Psikolog Sosial Jelaskan Arti Tepuk Tangan Warga Saat Ahok Pidato di Kepulauan Seribu

"Kalau rakyat puas dengan kinerja kami tentu akan sulit untuk memecat kami, 'wong' rakyat saja suka kok," tambahnya.

Ia pun balik memberi pernyataan bahwa gubernur tidak seperti menteri yang bisa diberhentikan sewaktu-waktu oleh Presiden.

Seperti diketahui Anies Baswedan sebelumnya menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

"Kalau Pak Anies dulu bisa dipecat karena menteri adalah pembantu Presiden. Kalau Presiden tidak puas dengan kinerja pembantunya tentu akan diganti," katanya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved