Pilgub DKI Jakarta
Djarot Sebut Banjir Setinggi 70 Sentimeter di Kampung Arus Cawang Cuma Genangan Air
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat tanggapi banjir di Kampung Arus RW 02, Cawang, Kramatjati, Jakarta Timur, Minggu (12/2/2017).
Editor:
Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan bahwa banjir di Kampung Arus RW 02, Cawang, Kramatjati, Jakarta Timur, Minggu (12/2/2017), hanyalah genangan.
Meskipun, air tersebut merendam rumah warga hingga ketinggian 70 sentimeter.
"Tadi malam saya cek, ini bukan banjir, tapi tergenang, sekarang sudah surut. Tidak ada lagi banjir seperti dulu, sampai enam jam," kata Djarot di Balai Kota, Jalan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (13/2/2017) pagi.
Baca: Curah Hujan Tinggi, Jakarta Banjir Lagi
Baca: Kampung Arus di Jakarta Timur Dilanda Banjir, Warga Siap Mengungsi
Baca: Djarot: Alhamdulillah Banjir Jakarta Berkurang, Blitar Justru Banjir
Djarot pun menilai bahwa sistem saluran air kini sudah mulai bagus.

Sebab, meski hujan turun beberapa, banjir tidak terjadi. Djarot mengaku memantau langsung banjir melalui 5.600 CCTV yang terpasang di Smart City.
"Jadi kalau banjir cuma sejenak itu bukan banjir. Kalau banjir itu bisa berjam-jam, 6-8 jam, sehingga warga harus ngungsi. Tapi kalau genangan, dalam waktu kurang dari enam jam sudah surut, sehingga enggak perlu lagi mereka mengungsi. Jadi ini sudah mulai berkurang," tuturnya.
Ia pun mengaku hingga kini belum mendapatkan laporan jumalh titik banjir yang terjadi di Jakarta, termasuk jumlah warga yang mengungsi akibat terjadinya banjir.
"Saya belum dapat laporan apakah ada yang mengungsi seperti di kota-kota luar Jakarta. Seperti Banten, Jatim, Trenggalek, bahkan Blitar juga banjir sampai ngungsi di Kabupaten Sutojaya," paparnya.
Penulis: Mohamad Yusuf