Sabtu, 4 Oktober 2025

Pilgub DKI Jakarta

Ketika Anies Melihat Merek Jamu Mirip Namanya

"Ini bisa mengobati pegal linu, radang tenggorokan, penawar racun, sakit maag sampai kolesterol,"

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/ Taufik Ismail
Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan blusukan di Pasar Induk Kramat Jati, ‎Jakarta Timur, Rabu pagi (8/2/2017). 

Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ada hal menarik saat calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan blusukan di Pasar induk Kramat Jati, ‎Jakarta Timur, Rabu (8/2/2017) pagi.

Saat sedang menyusuri kios-kios pedagang bahan pokok, Anies melihat pedagang kaki lima yang berjualan jamu tradisional.

Saat didekati, produk jamu tradisional yang dikemas dalam botol kaca tersebut bermerek Anis.

Merek tersebut sama dengan nama Anies, hanya kurang huruf 'E' saja.

Anies tertawa saat melihat kemiripan tersebut.

Ia kemudian menelisik komposisi serta khasiat jamu yang tertera dalam botol tersebut.

Baca: Sumarsono Serahkan Jabatan Gubernur DKI Kepada Ahok Sabtu Sore

"Wah, ini nama merek nya sama ya. Khasiatnya macam-macam lagi," kata Anies seraya tertawa‎.

Pedagang jamu tradisional yang belakangan diketahui bernama Erik tersebut lalu menceritakan khasiat dari jamu tradisional yang dijualnya di pasar.

‎"Ini bisa mengobati pegal linu, radang tenggorokan, penawar racun, sakit maag sampai kolesterol," kata Erik kepada Anies.

Selain itu ia juga menceritakan asal-usul jamu tersebut.

Jamu berasal dari Japura kidul, Cirebon, Jawa Barat.

Jamu tradisional tersebut berisi rempah-rempah dan tumbuhan herbal.

"Dijual 25 ribu, laku di pasar sini pak, karena buatnya‎ mudah, tinggal diseduh aja," katanya.

Usai berdialog dengan pedagang jamu tradisional tersebut, Anies kemudian melanjutkan blusukan di Pasar Induk Kramat Jati.

Anies berdialog dengan pedagang pasar dan menanyakan kesulitan dan hambatan dalam berjualan.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved