Pilgub DKI Jakarta
Ditolak Warga, Ahok Batal Kampanye di Kedoya Utara
Pasalnya, sebagian warga menggelar aksi penolakan kepada Ahok terkait dugaan penistaan agama.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok gagal melakukan kampanye dengan mengunjungi warga kelurahan Kedoya Utara, Jakarta Barat.
Pasalnya, sebagian warga menggelar aksi penolakan kepada Ahok terkait dugaan penistaan agama.
Alhasil, tim kampanye Ahok-Djarot menarik kembali timnya beserta awak media untuk meninggalkan lokasi.

Ratusan polisi bersenjata laras panjang bersiaga saat calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok hendak blusukan di wilayah Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Kepala Bagian Operasional Polres Metro Jakarta Barat, Ajun Komisaris Besar Yossie mengatakan, mengingatkan kepada warga untuk menghargai hak konstitusi setiap Pasangan Calon(Paslon) gubernur DKI Jakarta.
"Kalau warga silakan saja menggelar aksi, tapi kita sudah mengingatkan untuk menghargai hak konstitusi orang lain," kata Yossie, di Jalan Kedoya Raya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (10/1/2016).
Yossie mengatakan komunikasi dengan tim kampanye pasangan calon pun sudah dilakukan, menjelang aksi penolakan Ahok di Kedoya.
"Kita sudah komunikasi, mungkin ada acara lain, prioritaskan tidak jadi kesini," katanya.
Pantauan Warta Kota, aksi dari sebagian warga Kedoya itu sudah mencair.
Meskipun, jalan raya menuju lokasi sempat terhambat dan menimbulkan kemacetan.
Penulis: Faizal Rapsanjani