Selasa, 30 September 2025

Pilgub DKI Jakarta

Ahok Dihadang, Ini Tanggapan Agus Yudhoyono

Ahok mengatakan bahwa aksi penolakan terhadap dirinya di Rawa Belong telah mencederai demokrasi.

Editor: Johnson Simanjuntak
Tribunnews.com/Dennis Destryawan
Sejumlah warga mengusir Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat blusukan di Jalan Ayub, Rawa Belong, Jakarta Barat, Rabu (2/11/2016). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono, enggan berkomentar banyak perihal sekelompok orang yang menghadang calon gubernur DKI lainnya, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat kampanye di Rawa Belong, Jakarta Barat, Rabu (2/11/2016) sore.

"Ya biar masyarakat saja yang menilai," ujar Agus saat ditemui di kawasan Bandar Jakarta, Jakarta Utara, Selasa petang.

Sekelompok orang yang menghadang Ahok ini berteriak-teriak dan membawa spanduk berisi penolakan terhadap Ahok. Mereka juga mencoba mendekati Ahok.

Sebelumnya, Ahok sudah berada sekitar 15 menit di lokasi untuk menyapa warga.

Namun, setelah adanya penolakan, Ahok beserta rombongannya dievakuasi menggunakan Mikrolet M24 ke Mapolsek Kebon Jeruk.

Ahok mengatakan bahwa aksi penolakan terhadap dirinya di Rawa Belong telah mencederai demokrasi.

Menurut Ahok, sekelompok warga yang menolak kehadirannya untuk berkampanye di sana tersebut bukanlah warga asli Rawa Belong.

"Masyarakat semua terima kok, masyarakat penduduk asli terima saya kok. Mereka hanya segelintir orang yang teriak-teriak," kata Ahok di depan Mapolsek Kebon Jeruk.(Alsadad Rudi)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved