Sabtu, 4 Oktober 2025

Ahok Klaim Banjir di Jakarta Lebih Cepat Surut

Menurutnya, saluran air di wilayah tersebut, tersendat karena di atasnya telah didirikam hunian

Twitter @DiptaSatwika
Banjir di kawasan Pondok Labu, Sabtu (20/8/2016) pagi. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengklaim wilayah Jakarta yang banjir akan lebih cepat surut.

Hujan turun dengan intensitas yang besar membuat sebagian wilayah Jakarta dilanda banjir. Ahok mengatakan banjir memang tak terhindarkan, tapi dia mengklaim banjir akan jauh lebih cepat surut.

“Banjir akan masih terjadi, tapi surutnya lebih cepat. Sekarang minimal titik banjir itu sudah jauh lebih berkurang,” ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (22/8/2016).

Ahok berkaca dari wilayah Jakarta Selatan yang tergenang. Menurutnya, saluran air di wilayah tersebut, tersendat karena di atasnya telah didirikam hunian. Selain itu, lebar sungai yang seharusnya 20 meter tinggal 3 meter.

Semisal di wilayah Kemang, Jakarta Selatan. Di sana banjir kerap terjadi dikarenakan bangunan yang menutupi saluran. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mau membeli hunian untuk menormalisasi sungai, hanya saja pemiliknya enggan menjual.

“Kalau hujan pasti kena banjir terus. Makanya, jual ke kami saja dengan harga pasar. Kalau tidak mau jual dengan alasan banjir setahun sekali, ya jangan teriak dong!” ucap Ahok.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved