Pilgub DKI Jakarta
Sjafrie Siap Maju di Pilkada DKI Tapi Golkar Tetap Konsisten Dukung Ahok
Idrus yakin dukungan Golkar kepada Ahok tidak mengalami perpecahan. Walaupun terdapat nama Sjafrie Sjamsoeddin.
Penulis:
Ferdinand Waskita
Editor:
Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Golkar menyatakan 100 persen dukungannya kepada Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Pilkada DKI Jakarta.
Meskipun, terdapat nama Sjafrie Sjamsoeddin yang siap bertarung di Pilkada.
"Ya sudah pasti dong (mendukung 100 persen Ahok). Dan itu kan pilih Pak Ahok sesuai dengan hasil survei, yang dikehendaki masyarakat," kata Sekjen Golkar Idrus Marham di kediaman Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Rabu (6/7/2016).
Idrus yakin dukungan Golkar kepada Ahok tidak mengalami perpecahan. Walaupun terdapat nama Sjafrie Sjamsoeddin.
"Golkar solid. Partai Golkar sebelum keputusan boleh saja berbeda, tapi jika sudah diambil keputusan dan mendapat pengesahan DPP, maka hanya ada satu kata, harus kita amankan dan perjuangkan," ungkap Idrus.
Idrus juga menegaskan kader Golkar yang tidak mengikuti keputusan partai maka akan diproses sesuai aturan yang ada. "Enggak ada masalah. Ada penegakan disiplin di partai," Idrus.
Sebelumnya, Mantan Wakil Menteri Pertahanan zaman Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Sjafrie Sjamsoeddin mantap dengan dorongan sejumlah pihak untuk maju dalam Pilgub DKI tahun 2017.
Hal itu diungkapkan dirinya saat menggelar buka puasa bersama sejumlah politikus di kediamannya, Jalan Sisingamangaraja 9, Jakarta Selatan, Selasa (5/7/2016),
Sjafrie mengaku sudah bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra dan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang memberikan dirinya semangat.
"Justru yang membangunkan saya, Pak Prabowo. Saya bertemu beliau pertamakali laporan konstituen DPD dan itu berkembang ke pemimpin partai lain, PKS, PAN, PPP di markas PKS," kata Sjafrie.
Sementara SBY katanya memang tidak secara langsung menyatakan dukungan kepadanya. Namun Sjafrie bisa membaca ekspresi SBY yang menurutnya memberikan lampu hijau.
"Pak SBY, saya bisa membaca ekspresinya, saya bisa membaca tanda-tanda yang beliau sampaikan dan sudah disampaikan oleh Ketua DPD Demokrat," kata Sjafrie.