Kamis, 2 Oktober 2025

Risiko Ahok Maju Melalui Jalur Partai Politik di Pilkada DKI

"Ya angkanya kasat mata memperlihatkan, kecenderungan publik hari ini, lebih menyukai Ahok maju melalui jalur independen,"

Editor: Adi Suhendi
zoom-inlihat foto Risiko Ahok Maju Melalui Jalur Partai Politik di Pilkada DKI
Tribunnews.com/Srihandriatmo Malau
Direktur Eksekutif Lembaga Survei The Cyrus Network, Hasan Nasbi

"Kalau nanti perseteruan antara jalur independen dengan partai makin menghangat, dugaan saya selisih dukungan publik akan semakin lebar," kata Hasan.

Paling penting, lanjut dia, Ahok harus berpikir matang-matang ketika memilih maju Pilkada DKI melalui jalur partai.

Kata dia, kesetiaan konstituen terhadap partai dalam Pilkada sejauh ini tidak begitu tinggi.

"Partai kita di bawah 20 persen. Sementara loyalitas para pendukung independen ini jelas. Mereka sampai bela-belain setor KTP untuk memastikan agar Ahok bisa maju di luar jalur partai," ungkapnya.

Sampai saat ini, Ahok masih berniat maju melalui jalur independen.

Dari Partai Politik, baru NasDem yang mendeklarasikan diri mendukung Ahok kembali memimpin Ibu Kota.

Hingga hari ini, Senin (22/2/2016) pendukung Ahok yang menamakan diri Teman Ahok telah berhasil mengumpulkan KTP berkisar 721.173 dari target 1 juta.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved