Dugaan Korupsi UPS
Lulung akan Hadir Saat Ahok Bersaksi untuk Kasus Korupsi UPS
Wakil Ketua DPRD DKI, Abraham 'Lulung' Lunggana akan temani Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama saat bersaksi di Pengadilan Tipikor Kamis
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Wakil Ketua DPRD DKI, Abraham 'Lulung' Lunggana akan temani Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama saat bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Kamis (4/2/2016).
Ahok menjadi saksi terdakwa mantan Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Sudin Pendidikan Menengah Jakarta Selatan, Alex Usman.
Hal itu terkait kasus korupsi pengadaan uninterruptible power supply (UPS) pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD P) 2014.
Lulung berniat untuk hadir begitu tahu Ahok bersedia memberikan kesaksian. Kehadiran Lulung demi melihat kejujuran Ahok di persidangan.
"Saya akan datang dan saya mau melihat kejujuran dari Ahok," ujar Lulung saat dihubungi Kamis (4/2/2016).
Lulung tidak hadir sendiri. Kata dia, Politisi PPP dan Anggota DPRD DKI lainnya juga akan hadir.
"Saya datang berempat sebagai warga negara saja," kata Politisi dari PPP tersebut.
Lulung mengimbau kepada Ahok untuk berani jujur dan menjelaskan yang sebenarnya.
Bagi Lulung siapa pun yang terlibat dalam proses penyelidikan dan penyidikan harus berani jujur.
"Harus bebas dan independen. Saya yakin, bahwa hakim akan memutuskan siapa yang jadi terdakwa dan bersalah," tegasnya.
Sebelumnya, Ahok mengatakan siap untuk hadir di Pengadilan Tipikor, Jalan Bungur Besar, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Mantan Bupati Belitung Timur itu diminta jaksa untuk menjadi saksi yang memberatkan terdakwa.
Sementara itu, Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri telah menetapkan empat tersangka.
Dua dari pihak eksekutif, yakni Alex Usman dan pejabat pembuat komitmen (PPK) di Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Barat, Zaenal Soleman.