Tawuran di Johar Baru, Pengalihan Masuknya Narkoba
Tawuran marak terjadi di wilayah Johar Baru, Jakarta Pusat. Tawuran disinyalir merupakan upaya pengalihan perhatian
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tawuran marak terjadi di wilayah Johar Baru, Jakarta Pusat. Tawuran disinyalir merupakan upaya pengalihan perhatian dari masuknya narkoba di tempat tersebut.
Walikota Jakarta Pusat, Mangara Pardede, mengindikasikan hal itu. Fakta dilihat dari penyalaan mercon berukuran besar sebagai penanda dimulai tawuran.
Padahal, menurut dia, warga Johar Baru merupakan kalangan menengah ke bawah. Dia menduga ada yang membiayai warga untuk tawuran.
"Harga bisa sampai Rp 300 ribu satu biji. Dari mana uang membeli mercon. Ada isu, kalau mau terjadi tawuran besar, ini pengalihan perhatian akan masuk narkoba," kata Mangara Pardede ditemui di Mapolda Metro Jaya, Rabu (9/9/2015).
Oleh karena itu, dia mengantisipasi hal tersebut. Dia telah melaporkan ini kepada Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, lalu, disampaikan kepada Presiden Joko Widodo.
Sebagai langkah antisipasi, menurut Mangara, aparat kepolisian meningkatkan pengamanan. Salah satunya dengan cara menaruh CCTV.
"Di Pos Pam yang dibentuk Pak Kapolres akan dipasang CCTV. Pada saat terjadi tawuran, pergerakan orang di luar lokasi tawuran akan terpantau," kata dia.