Jumat, 3 Oktober 2025

Hukuman Mati

Istri Martin Anderson Nyaris Pingsan Lihat Jasad Suami Masuk Liang Lahat

Selayaknya orang muslim, Martin dikebumikan secara islam dengan kain kafan warna putih sebagai pembungkus badannya.

Editor: Hendra Gunawan
Warta Kota/Fitriandi Al Fajri
Jenazah terhukum mati mati Martin Anderson saat dikebumikan secara Islam di Bekasi 

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Isak tangis keluarga menghiasi proses pemakaman Martin Anderson, terpidana mati kasus narkoba di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Perwira, Kaliabang, Bekasi Utara pada Rabu (29/4) siang.

Selayaknya orang muslim, Martin dikebumikan secara islam dengan kain kafan warna putih sebagai pembungkus badannya.

Pantauan di lapangan, jenazah Martin tiba di lokasi menggunakan mobil ambulan pelat merah bernopol R 9593 AB pada pukul 11.25.

Mobil warna putih itu datang dari Lembaga Permasyarakatan Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, tempat di mana para terpidana narkoba dieksekusi.

Proses pemakaman itu, dijaga oleh beberapa polisi yang mengawal rombongan dari Nusakambangan.

Bahkan petugas dari Kejaksaan Agung juga turut hadir dalam pemakaman singkat itu.

Saat jenazah dikeluarkan dari sebuah peti, Melani Selamet selaku istri Martin langsung menangis histeris.

Tubuh perempuan yang mengenakan kaos putih yang dibalut kerudung hitam ini langsung lunglai, seperti ingin pingsan. Beruntung, kerabatnya sempat menahan tubuh wanita ini sebelum ia jatuh ke tanah.

Hingga saat ini belum ada komentar dari pihak keluarga Martin Anderson.

Saat menangis pun, tak ada satu kata terucap dari mulut Melani atau kerabat.

Mereka hanya berteriak histeris saat jenazah Martin dikebumikan.

Proses pemakaman berlangsung sangat singkat berkisar 10 menit.

Usai dimakamkan, pihak keluarga menyempatkan berdoa di pusara makam Martin.

Kemudian, rombongan keluarga berlalu dari TPU Perwira. (Fitriandi Al Fajri)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved