Warga Penasaran Lihat Pengungkapan Narkotika Milik Freddy Budiman
12 pelaku termasuk Freddy Budiman sudah berada di lokasi. Sementara itu, sudah digelar barang bukti berbagai jenis narkoba, seperti ecstasy, perangko.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri menjadwalkan mengumumkan kepada publik pengungkapan clandistine laboratorium milik terpidana mati kasus narkoba Freddy Budiman (38).
Dia juga mengatur penyelundupan narkotika sindikat internasional jaringan Belanda-Pakistan-Indonesia yang dikendalikan dari Lembaga Pemasyarakatan (LP) Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.
Kabareskrim Komjen Polisi Budi Waseso bersama Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigadir Jenderal Anjan Pramuka Putra dijadwalkan memberikan keterangan di Ruko CBD Blok A2 Nomor 16 Cengkareng Timur, Jakarta, Selasa (14/4/2015) siang.
Berdasarkan pemantauan, sebanyak 12 pelaku termasuk Fredi Budiman sudah berada di lokasi. Sementara itu, sudah digelar barang bukti berbagai jenis narkoba, seperti ekstasi, perangko, dan sabu.
Warga sekitar dan awak media sudah berada di lokasi untuk melihat seperti apa sepak terjang Fredi Budiman mengatur peredaran narkotika dari balik jeruji penjara.
"Saya ingin melihat seperti apa Freddy. Dia ramai dibicarakan orang-orang belakangan ini," tutur Ardi (25 tahun) warga.
Sementara itu, aparat berseragam lengkap berjaga-jaga di sekitar lokasi. Sebelum digelar jumpa pers, para pelaku dibawa ke sebuah tempat yang letaknya tak terlalu jauh dari lokasi jumpa pers.