Warga Dihantui Kemacetan Akibat Proyek Flyover Blok M-Ciledug
Proses pembangunan jalan layang atau flyover untuk Bus Transjakarta Koridor XIII Ciledug-Blok M mulai dibangun
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Proses pembangunan jalan layang atau flyover untuk Bus Transjakarta Koridor XIII Ciledug-Blok M mulai dibangun.
Sejumlah warga mengaku resah pembangunan akan membuat kemacetan makin menggila di kawasan Tendean, Senopati, hingga Woltermonginsidi.
Pengamatan Warta Kota di Jalan Kapten Pierre Tendean, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (14/1/2015) pekerjaan sudah dimulai di beberapa titik.
“Wah kalau mau dibangun jalan layang, pasti makin macet, sekarang saja sudah macet banget,” ujar Faris, warga Jalan Rengas, Rawa Barat, Kebayoran Baru Jakarta Selatan.
Menurutnya, saat ini kawasan Tendean sudah selalu macet terutama pada sore hari. Bahkan jalan-jalan lingkungan dan jalan kecil di sekitar Tendean juga macet.
Ia berharap Pemprov DKI memikirkan masalah kemacetan yang akan semakin menggila.
Seperti diketahui, pembangunan koridor baru ini akan dilakukan dalam delapan paket pengerjaan dan akan memiliki 12 halte.
Anggaran pembangunan jalan layang tersebut mencapai Rp 2,5 triliun dengan rincian Rp 200 miliar untuk biaya konsultan perencanaan, desain awal dan konsultan manajemen.
Sementara untuk pembangunan fisiknya sendiri mencapai Rp 2,3 triliun. Biaya pembangunannya menggunakan anggaran multi years atau tahun jamak.
Jalan layang akan memiliki total panjang lintasan 9,4 kilometer yang terbentang dari Ciledug hingga Jalan Kapten Pierre Tendean.
Memiliki lebar sembilan meter dan tinggi sekitar 12 hingga 20 meter. Koridor ini akan terhubung dengan Koridor VIII(Lebakbulus-Harmoni), Koridor I (Blok M-Kota), dan Koridor VI (Dukuhatas-Ragunan).
Tiga koridor yang masih menjadi pekerjaan rumah Gubernur Basuki Tjahaja Purnama adalah Koridor XIII. Kemudian Koridor XIV Pondok Kelapa-Blok M melewati Jalan Kalimalang, MT Haryono, Gatot Subroto, Kapten Tandean, W Mongonsidi dan berakhir di Blok M.
Koridor ini akan terhubung dengan koridor X (Tanjungpriok- Cililitan), Koridor VII (Kampungrambutan- Kampungmelayu), Koridor IX (Pinangranti-Pluit), Koridor VI (Ragunan- Dukuhatas), dan Koridor I (Blok M- Kota).
Koridor terakhir adalah Koridor XV yakni Manggarai-UI yang juga akan dibangun elevated dan terhubung dengan rencana ruas tol dalam Kota Pasarminggu-Kampungmelayu. (Ahmad Sabran)