Sinin Tidak Cari Popularitas dari 'Bertelur'
Terkadang orang yang melihat keberadaan Sinin memberinya uang. Namun, dia mengaku tidak mencari keuntungan.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Fenomena manusia bisa ‘bertelur’ sedang menjadi bahan pembicaraan di masyarakat.
Ruang 506 Rumah Sakit Umum Daerah Koja, selalu dipenuhi masyarakat yang ingin melihat secara dekat Sinin, yang mengklaim bisa mengeluarkan telur.
Sinin berada di RSUD Koja sejak Jumat (7/11). Pria berusia 62 tahun itu mengaku tidak ingin mencari popularitas melalui cara berpura-pura bisa bertelur.
“Saya tak ada pikiran macam-macam. Saya biasa saja. Ya, percaya tak percaya. Buat apa saya berbohong,” katanya ditemui di RSUD Koja, Minggu (9/11).
Terkadang orang yang melihat keberadaan Sinin memberinya uang. Namun, dia mengaku tidak mencari keuntungan.
“Saya sumbangin untuk biaya pembangunan masjid di daerah tempat saya tinggal. Saya tidak mencari keuntungan,” tuturnya.
“Saya tidak kasih telur ke orang lain. Kemarin ada yang mau beli telur Rp5 juta, tetapi saya tolak. Saya bilang mau ngapain di beli,” ujarnya.