Polisi Tewas Ditikam
Selidiki Ricuh di Kalijodo, Polisi Libatkan Pomal dan Garnisun
Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan terkait tewasnya seorang anggota polisi di kawasan Kalijodo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan terkait tewasnya seorang anggota polisi di kawasan Kalijodo, Minggu (5/1/2014) dinihari tadi dengan melakukan pendalaman dan pemeriksaan saksi-saksi.
Selain itu, karena keributan yang terjadi di Kalijodo tersebut juga diduga melibatkan beberapa oknum anggota TNI, pihak Polisi Militer juga dilibatkan dalam proses penyelidikan.
"Kami melakukan koordinasi dan penyelidikan bersama dengan POMAL (Polisi Militer Angkatan Laut) dan Garnizun setempat," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto.
Seperti diketahui, seorang anggota polisi tewas saat tengah melerai keributan antara sejumlah orang di kawasan Kalijodo, tepatnya di depan Mushola Al Muttakin Jalan Kepanduan 2 RW. 05, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (5/1/2014) dinihari tadi sekitar pukul 03.00.
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto, korban diketahui bernama Briptu Deni Alfian Hadi (24), seorang anggota Polres Tangerang.
"Korban mencoba melerai cekcok yang antara beberapa orang yang terjadi di lokasi. Setelah berhasil dilerai tiba-tiba korban ditusuk oleh seorang laki-laki ke arah bahu sebelah kanan," ujar Rikwanto.
Korban sempat dirawat di RS Sumber Waras, namun kemudian tewas sekitar sempat mendapat perawatan.
"Jenazah korban kemudian dibawa ke RS Polri Kramat Jati," tandasnya.