Selasa, 30 September 2025

KRL Tabrak Truk Tangki

PT KAI Tawarkan Pekerjaan untuk Keluarga Korban Tragedi Bintaro

Dahlan Iskan menjelaskan seluruh keluarga yang menjadi korban di kereta api Bintaro pada Senin (9/12/2013), mendapat tawaran bekerja di PT KAI

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Sanusi
WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Tiga jenazah pegawai PT Kereta Api Indonesia (KAI) korban kecelakaan antara kereta rel listrik (KRL) commuter line dengan truk tangki BBM Pertamina di perlintasan Pondok Betung, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (9/12/2013) kemarin, tiba di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (10/12/2013) sore untuk disemayamkan sementara. Ketiganya, yakni masinis, Darman Prasetyo, asisten masinis, Agus Suroto, dan teknisi, Sofyan Hadi akan disalatkan sebelum diberangkatkan ke daerah asalnya masing-masing. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan menjelaskan seluruh keluarga yang menjadi korban di kereta api Bintaro pada Senin (9/12/2013), mendapat tawaran bekerja di PT Kereta Api Indonesia (KAI).

Hal itu sudah disepakati oleh pihak pemerintah dan Direktur Utama PT KAI Ignatius Jonan.

"Saya sudah melakukan komunikasi dengan Pak Jonan soal hal itu," ujar Dahlan Iskan, Selasa (10/12/2013).

Dahlan mencontohkan, untuk keluarga, masinis dan awak kereta yang meninggal, tawaran bekerja di PT KAI diberikan kepada anak-anaknya. Namun sampai menunggu anaknya sudah tumbuh dewasa. "Itu kalau sudah punya anak yang besar, akan jadi karyawan kereta api," jelas Dahlan Iskan.

Sedangkan, jika keluarga korban masih ada yang bersekolah, rencananya pihak PT KAI akan membiayai seluruh keperluannya di dunia pendidikan hingga selesai."Kalau anaknya masih kecil seluruh biaya sekolah ditanggung KAI sampai selesai kuliah," ungkap Dahlan.

Bagi yang tak punya anak, PT KAI memberikan pekerjaan tersebut kepada saudara korban. PT KAI pun tak melihat usia produktif keluarga korban, selama mau menerima pekerjaan tersebut. "Kalaupun saudaranya sudah berumur 30 tahun lebih, tetap bisa bekerja di KAI," kata Dahlan.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved