Selasa, 30 September 2025

Jokowi: Saya Senang Kalau Dimakzulkan Demi KJS

Jokowi mengatakan saat itu program KJS dikritik lantaran tidak mampu menangani pasien pemegang KJS, sehingga terjadi penumpukan pasien

TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo atau Jokowi menyampaikan pandangannya setelah sebelumnya ia membetulkan sendiri dudukan mikrofonnya dalam acara Serial Seminar Dewan Guru Besar Universitas Indonesia, di Kampus UI Salemba, Jakarta Pusat, Sabtu (30/11/2013). Seminar yang mengambil tema Indonesia Menjawab Tantangan Kepemimpinan Menuju Bangsa Pemenang tersebut sebelumnya juga menghadirkan tokoh seperti Megawati Soekarnoputri, Prabowo Subianto, Dahlan Iskan, Gita Wirjawan, Wiranto, Mahfud MD, Abraham Samad, dan lain-lain. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nicolas Timothy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan dirinya tidak mempersoalkan jika benar saat beberapa waktu lalu Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta benar-benar memakzulkan dirinya dari jabatan sebagai gubernur lantaran program Kartu Jakarta Sehat (KJS).

"Jika kalau kalau saat itu saya betul-betul dibuat mundur, saya senang. Saya dimakzulkan karena membuat kartu (KJS) ini," ujar Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi dalam acara Seminar yang digelar di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Salemba, Jakarta Pusat, Sabtu (30/11/2013).

Jokowi mengatakan saat itu program KJS dikritik lantaran tidak mampu menangani pasien pemegang KJS, sehingga terjadi penumpukan pasien dan pihak rumah sakit kewalahan menampung banyaknya pasien

Namun, mantan Wali Kota Solo ini mengatakan dirinya tidak bisa mendiamkan warga yang sakit lantaran tidak mampu mendapatkan pelayanan kesehatan.

"Di masyarakat yang saya temukan bapaknya sakit tidak bisa ke rumah sakit. Anaknya di rumah sakit, tidak bisa bawa pulang. Itu yang saya lihat," kata Jokowi.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan