Selasa, 30 September 2025

Satpam Ditusuk Rekannya karena Berebut Janda Muda

Cinta memang butuh pengorbanan. Bahkan, seorang petugas keamanan (satpam), Soidul (26), harus meregang nyawa karena cintanya kepada seorang janda.

zoom-inlihat foto Satpam Ditusuk Rekannya karena Berebut Janda Muda
wkbw.com
Ilustrasi penikaman

Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Cinta memang butuh pengorbanan. Bahkan, seorang petugas keamanan (satpam), Soidul (26), harus meregang nyawa karena cintanya kepada seorang janda.

Satpam sebuah apartemen di wilayah Tanjung Duren itu, mendapat luka serius akibat ditikam oleh rekannya sesama satpam, Yupiter (28), Senin (2/9/2013) malam.

Keduanya, terlibat kisah cinta segitiga yang berkelindan dengan seorang janda muda bernama Rini (25).

Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren Ajun Komisaris Budi Setyadi mengatakan, korban ditusuk dibagian perut menggunakan belati oleh Yupiter.

"Penusukan terjadi karena cemburu buta. Rini sempat menjalin asmara dengan pelaku (Yupiter). Tak lama, hubungan mereka berakhir, dan perempuan tersebut beralih ke korban (Soidul)," ungkap Budi, Selasa (3/9/2013).

Budi mengatakan, jalinan kasih antara korban dengan Rini sempat berjalan selama tiga bulan. Tapi karena Yupiter kesal melihat keduanya bahagia, timbul bara dendam dalam hati pelaku.

"Karena kekasihnya direbut, Yupiter menaruh dendam pada Soidul, terjadilah perkelahian dan berakhir dengan penusukan pada Soidul," kata Budi.

Pascapenusukan, Saidul dilarikan oleh warga ke Rumah Sakit Sumber Waras, Jakarta Barat untuk mendapatkan perawatan. Sampai kekinian, Saidul masih dalam perawatan intensif.

Polisi, lantas mendapat informasi dari warga dan berhasil meringkus Yupiter di lokasi kejadian. DMenurut pengakuannya, Yupiter menusuk korban karena kesal karena korban dinilai merebut kekasihnya.

"Pelaku sudah diamankan tahanan Polsek Tanjung Duren, dan dikenakan pasal penganiayaan," ucap Budi.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan