Kamis, 2 Oktober 2025

Jokowi Bantah Pembagian KJS Bentuk Pencitraan

dirinya hanya membagi KJS ke tiga puskesmas di Jakarta Utara, Barat dan Timur

Warta Kota/Adhy Kelana
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) memeragakan cara memunculkan data dari Kartu Jakarta Sehat (KJS) yang telah dipasangi chip setelah memberikan kartu kepada warga di Puskesmas Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur, Selasa (28/5/2013). Pada tahap kedua ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membagikan 1.733.991 kartu KJS yang dilengkapi dengan chip yang mampu menyimpan data pasien. Warta Kota/Adhy Kelana 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo membantah dirinya membagikan Kartu Jakarta Sehat (KJS) dengan mengunjungi puskesmas secara marathon kemarin sebagai bentuk pencitraan.

"Pencitraan bagaimana? Kalau saya pencitraan, 1,7 juta sudah saya bagi sendiri," ujar Joko Widodo di Balaikota, Jakarta, Rabu (29/5/2013).

Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi ini mengatakan, dirinya hanya membagi KJS ke tiga puskesmas di Jakarta Utara, Barat dan Timur. Sisanya diserahkan ke Dinas terkait untuk membagikan KJS tersebut.

"Kan 1,7 juta tidak saya sendiri yang membagikannya," ucap Jokowi.

Terkait kritik DPRD Provinsi DKI yang meminta Jokowi membagikan KJS harus melalui Kementerian Kesehatan, Jokowi mengatakan pihaknya sudah sering melakukan pertemuan, bahkan mengajak pihak Kemenkes ketika membagikan KJS.

"Ini bersama terus kok, tiap hari ketemu. Askes diajak, Kemenkes diajak, semua ada," ucap Jokowi.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved