Underbow Hanura Buka Posko Kemanusiaan

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA--Gerakan Muda Hanura bekerja sama dengan Perempuan Hanura -- organisasi sayap dan otonom Partai Hanura-- melakukan bantuan kepada para korban banjir di daerah Cawang, Jakarta Timur  dan sekitarnya.

Posko bantuan tersebut sudah berdiri selama delapan hari. Setiap harinya, terus mengkoordinir penerimaan dan penyaluran bantuan dari masyarakat,

“Lebih dari 7.200 bantuan telah didistribusikan kepada masyarakat yang terkena musibah banjir yang melanda DKI Jakarta beberapa waktu lalu," ujar Andin Bakhtiar, Sekjen GEMA Hanura dalam rilisnya kepada Tribun, Sabtu (26/12/2013).

Dijelaskan, setiap hari relawan Generasi Muda Hanura (GEMA Hanura) bersama Perempuan Hanura melakukan pengumpulan baju bekas layak pakai, penyiapan nasi bungkus, distribusi peralatan kebersihan.

Dan setiap dua hari sekali, lanjutnya lagi,  posko bantuan mengadakan pengobatan gratis kepada para pengungsi yang kebanyakan terkena penyakit kulit, pusing dan buang-buang air.

"Di posko juga dilaksanakan dapur umum yang menyiapkan nasi bungkus untuk didistribusikan kepada para warga di lokasi-lokasi pengungsian," katanya.

Ketua OKK DPP Partai Hanura, Anizar Rahayu menambahkan, semua bantuan yang disumbangkan warga langsung disalurkan kepada mereka yang berhak. Wanit yang kerap disapa bu Djoko ini mengaku terharu dengan kebersamaan yang dibangun oleh para relawan dengan masyarakat disekitar posko bantuan.

"Bantuan yang datang tidak hanya berasal dari para kader dan simpatisan Hanura saja. Akan tetapi, masyarakat umum yang ingin menyumbangkan bantuan kepada korban banjir. Hal ini menunjukan kiprah Partai Hanura yang mampu mengakomodasikan berbagai aspirasi dan kepentingan masyarakat di DKI Jakarta," tambahnya.

Anggie Paturusi,Ketua Bidang Sosial DPP Partai Hanura mengatakan Posko Bantuan selama ini telah berubah fungsi menjadi pusat distribusi bantuan kepada posko-posko lain yang terletak di dekat lokasi pengungsian.

Yang menarik, lanjutnya, posko bantuan Hanura ini telah menggabungkan beberapa posko bantuan yang dibentuk ormas lain namun akhirnya ikut bergabung untuk bersama-sama memberikan bantuan.

"Hal ini memperlihatkan rasa solidaritas yang tinggi diantara para sukarelawan yang tidak melihat asal partai atau kelompok yang membantunya," jelasnya.