Idul Adha 2012
Jamaah, Pedagang, dan Pengemis Menyatu di Masjid Istiqlal
Momen Idul Adha benar-benar dimanfaatkan banyak orang.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Momen Idul Adha benar-benar dimanfaatkan banyak orang.
Begitu keluar dari Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Jumat (26/10/2012), puluhan pedagang, mungkin seratusan, membanjiri halaman dan lingkungan Masjid Istiqlal.
Macam-macam pedagang ada di sini. Mulai dari jualan nasi, gorengan, ikat pinggang, kacamata, pernak-pernik seperti gelang, parfum, peci atau kopiah, dan tak ketinggalan lembaga yang mengaku menyalurkan zakat atau infaq.
Ramainya pedagang yang menggelar barang dagangan, menambah keramaian Masjid Istiqlal, yang sejak pagi telah dipenuhi ribuan jamaah.
Jamaah yang berjalan kaki dan pengguna sepeda motor, harus rela antre dan berdesakan keluar, karena harus berbagi tempat dengan para pedagang.
Tak ketinggalan para peminta-minta di halaman dalam, dan sebagian berjejer di pintu gerbang Istiqlal.
Pengemis muda dan tua tak segan-segan menengadahkan tangan kanan, untuk meminta 'angpao' dari jamaah yang meninggalkan masjid.
Semua itu menambah suasana Idul Adha yang mengambil tema 'Idul Adha Spirit Berkurban untuk Negara'. (*)