Aksi Brutal Geng Motor
TNI Tegaskan Anggotanya Tak Terlibat Penyerangan Geng Motor
belum ada keterlibatan anggota TNI dalam kasus penyerangan geng motor 'Pita Kuning'.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Laksda, Iskandar Sitompul mengatakan sejauh ini belum ada keterlibatan anggota TNI dalam kasus penyerangan geng motor 'Pita Kuning'.
Saat ditemui di rumah duka almarhum Laksamana (Purn) Sudomo, di Jalan Sekolah Kencana VI, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Rabu, (18/04/2012), Kapuspen mengatakan bahwa ia sudah memeriksa Garnisun, hingga POM (Polisi Militer) Angkatan Laut.
"Sampai sekarang belum ada ke arah sana, tapi kita akan membantu, bila ada anggota kita," katanya.
Ia juga tidak menampik, bahwa mungkin saja anggota TNI terlibat dalam kasus-kasus kriminal. Jika itu terbukti, menurut Iskandar hal itu akan diselesaikan sesuai hukum yang berlaku.
"Kita tahu prajurit kita ada saja, oknum satu dua yang nakal, kalau memang ada yang nakal, kita berikan hukuman sesuai hukum yang berlaku," ujarnya.
Ia juga berharap, bahwa kasus pembunuhan anggota TNI, Klasi Arifin, dan pelaku penembakan dua anggota TNI, dapat diusut hingga tuntas. Jika ternyata pelakunya anggota TNI, Iskandar mengaku siap memproses.
"Kita sama-sama lah, jika pelakunya sipil, kita serahkan ke saudara kita Polisi, dan ini sudah ada kesepakatan," pungkasnya.