Cover Story Tribun Jakarta
Penumpang Kereta Api: Kami Takut Rusuh
"Takutnya rusuh kayak dulu," ujar Winda
Editor:
Dahlan Dahi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Demonstrasi mahasiswa berakhir bentrokan di sekitar Monas dan Stasiun Gambir, Jakarta, Selasa (27/03/2012) sore.
Sejumlah penumpang kereta api yang ditemui Tribun Jakarta mengungkapkan kekhawatiran mereka.
Winda, penumpang kereta api tujuan Cirebon, berkali-kali mengamati keadaan sekitar Stasiun Gambir.
Ia khawatir perjalanannya terganggu, atau bahkan pecah kerusuhan yang dapat membahayakan keselamatan masyarakat.
"Takutnya rusuh kayak dulu," ujar Winda yang merasa lebih aman dengan adanya anggota TNI di Stasiun Gambir.
Maya, karyawan Kementerian Perhubungan, sempat ketakutan saat demonstrasi berlangsung dan pecah menjadi rusuh di sekitar Stasiun Gambir. Tetapi ia mengaku agak tenang ketika massa berhasil dihalau petugas keamanan.
"Tadi keliatan dari kantor, takutnya masuk kantor pendemonya. Tapi tadi udah dihalau petugas, ya agak tenang juga," ujar Maya yang khawatir dengan unjukrasa lanjutan yang kabarnya akan kembali digelar besok atau lusa.
Ketakutan yang dirasakan Hetty, penumpang kereta lainnya. Hetty baru merasa tenang setelah melihat keadaan Stasiun Gambir yang dijaga ketat anggota Polri dan TNI. Tapi Hetty cemas perjalanan warga pulang ke rumah bakal terganggu demonstran.
Liputan selengkapnya di Tribun Jakarta.
* Updating Tribunnews.com mengenai rencana kenaikan harga BBM, berikut demonstrasi yang menyertainya di sini