Selasa, 30 September 2025

Ramadhan 2011

Pemudik Tujuan Sumatera Mulai Padati Terminal

Meski jumlah pemudik ke beberapa kota di Jawa Tengah dan Jawa Barat belum mengalami peningkatan, pemudik dengan tujuan

Editor: Johnson Simanjuntak

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Meski jumlah pemudik ke beberapa kota di Jawa Tengah dan Jawa Barat belum mengalami peningkatan, pemudik dengan tujuan Sumatera justru mulai terlihat di Terminal Kampung Rambutan.

Pantauan di lapangan, Senin (22/08/2011), puluhan pemudik tampak memadati loket-loket bus tujuan Sumatera. Sebagian besar mereka yang mudik mengaku memilih mudik lebih cepat untuk menghindari kemacetan yang kerap terjadi saat musim arus mudik.

Hal tersebut dibenarkan Komandan Regu I Terminal Kampung Rambutan, Suratmanto. Ia mengatakan jumlah pemudik untuk ke beberapa kota besar di Jawa belum terlihat sama sekali, namun menurutnya untuk tujuan kota di Sumatera, penumpang mulai terlihat memadati loket-loket bus tujuan Sumatera. Menurutnya peningkatan jumlah pemudik untuk tujuan Sumatera berkisar 10 persen.

"Jumlah pemudik untuk tujuan Jawa Barat belum ada, sedangkan Jawa Tengah paling satu dua orang. Peningkatan jumlah pemudik justru terlihat di loket bus tujuan Sumatera," katanya.

Suratmanto menambahkan, jumlah pemudik ini nantinya bisa saja terus bertambah. Hal ini menurutnya selalu terjadi dari tahun ketahun dimana jumlah pemudik akan meningkat sering mendekatnya waktu lebaran.

Salah seorang penumpang dengan tujuan Lahat, Sumatera Selatan bernama Hasanah (18) mengaku ijin dari pesantren tempatnya belajar. Hal ini menurutnya dilakukan karena permintaan keluarganya dari kampung agar ia mudik lebih cepat, mengingat nuansa lebaran yang sudah mulai terasa di kampungnya.

"Keluarga di kampung meminta saya mudik lebih cepat untuk bantu-bantu persiapan lebaran di kampung. Lagipula katanya kalau mudik sekarang belum macet," ungkapnya.

Sementara itu penumpang lain dengan tujuan sama, Haliman (60) mengaku sengaja mudik lebih cepat untuk menghindari kemacetan akibat meningkatnya volume kendaraan ketika musim mudik tiba.

"Saya sengaja mudik lebih cepat, dari tahun ketahun sama saja, kalau musim mudik pasti macet," terangnnya.

Penumpang lain dengan tujuan Palembang bernama Suriani (36) pun mengakui, bahwa dirinya mudik lebih cepat untuk menghindari kemacetan. Ia bahkan sengaja mudik tidak berangkat bersama suami agar bisa tiba lebih dulu bersama anak-anaknya di kampung. Hal ini dilakukannya mengingat suaminya yang belum libur dari kantor. "

Saya sengaja menghindari arus mudik yang padat. Kalau menunggu suami libur, pasti kena macet, lagian saya bawa anak-anak, kan repot kalau di jalan harus bermacet-macetan," tandasnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan