Pilkada DKI Jakarta 2024
PAN Yakin Elektabilitas Ridwan Kamil Semakin Positif Jika Sudah Diumumkan Maju Pilkada Jakarta
Saleh Partaonan Daulay yakin elektabilitas Ridwan Kamil akan semakin positif seandainya sudah definitif diumumkan sebagai calon gubernur Jakarta 2024.
Sementara, kata dia, jika head to head Anies versus Ridwan Kamil selisih suaranya tidak berbeda jauh ketika Anies versus Ahok.
Burhanuddin menilai, Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) itu tidak memiliki daya tarik kuat untuk menarik pemilih Ridwan Kamil jika head to head dengan Anies.
Sementara, suara Ahok sebanyak 32 persen justru lari ke Ridwan Kamil jika asumsinya Anies vs Ridwan Kamil.
"Suara Ridwan awalnya 18 persen langsung melonjak 20 persen jadi 38,8 persen. Selisihnya dalam tiga nama antara Anies versus Ridwan Kamil itu puluhan persen, tetapi ketika dua nama selisihnya menipis jadi sekitar 11 persen," ucap Burhanuddin.
Burhanuddin berpendapat, hal tersebut lantaran Ahok tidak mampu menarik basis pemilih terutama muslim konservatif di Jakarta.
Baca juga: Kaesang Nilai Sangat Pantas Pemilih PSI di Jakarta Pilih Anies dan Ahok
"Karena Ahok punya historical burden terkait dengan kejadian 2016-2017 dan itu yang membuat suara Ahok kayak semacam flat, tidak mampu menarik basis pemilih terutama muslim konservatif di Jakarta," imbuhnya.
Survei Indikator dilakukan selama periode 18-26 Juni 2024 dengan penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling.
Jumlah sampel survei ini sebanyak 800 orang dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel 800 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error) ± 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.