Pilkada DKI Jakarta 2024
Kaesang Kena Sindir PDIP soal Isu Duet dengan Anies, Disebut Ketum Karbitan Minim Pengalaman
PDIP DKI Jakarta memberikan sindiran kepada Kaesang Pangarep soal isu duet dengan Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta 2024.
Putusan MA tersebut kemudian menuai banyak kontroversi karena dinilai memberi karpet merah kepada Kaesang di Pilkada 2024.
Sebab, sebelumnya, Kaesang terjegal aturan KPU tersebut karena baru berusia 29 tahun.
Padahal, Pilkada Serentak 2024 bakal berlangsung pada November 2024 mendatang.
Sementara, Kaesang baru genap berusia 30 tahun pada akhir Desember 2024 mendatang.
Lewat perubahan aturan dari MA itulah, Kaesang dinilai berpeluang bisa ikut dalam kontestasi Pilkada Serentak 2024.
Sebab, dianggap memenuhi syarat karena sudah berusia 30 tahun, apabila dilantik pada 2025 mendatang.
Kaesang Pede Sebut Tak Perlu Izin Jokowi jika Ingin Duet dengan Anies
Sementara itu, Kaesang menegaskan, dirinya tak memerlukan izin Presiden Jokowi jika ingin berduet dengan Anies di Pilgub Jakarta 2024.
Sebab, Kaesang mengklaim dirinya kini sudah menjadi Ketum PSI.
Sehingga, tidak perlu mengantongi restu ayahnya tersebut untuk berkontestasi di Pilkada Jakarta dan memilih pasangannya.
Apalagi, PSI juga sudah memiliki jatah kursi di DPRD DKI Jakarta.
“Ya memang saya perlu izin? Saya ketua umum, saya ada kursi di sini. Beda dong,” ujar Kaesang, Kamis (13/6/2024).
Hingga kini, PSI juga masih terus berkomunikasi dengan semua partai politik, guna menentukan langkah di Pilkada Jakarta.
Selain dengan Anies, Kaesang juga membuka kesempatan untuk berpasangan dengan siapapun.
Sebagian artikel ini telah tayang di Wartakotalive.com dengan judul PDIP Sindir Kaesang yang Ingin Duet dengan Anies, Tak Punya Pengalaman hingga Jadi Ketum Karbitan
(Tribunnews.com/Rifqah) (Wartakotalive.com/Miftahul Munir/Fitriyandi Al Fajri) (Kompas.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.