Menanti Kejutan Kaesang di Bulan Agustus soal Maju Pilkada DKI Jakarta

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, mengklaim bakal ada kejutan di bulan Agutus saat diminta tanggapan soal peluang maju di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta 2024.

"Kalau ditanya saya maju atau tidak, tunggu kejutannya di Bulan Agustus." 

"Ya, saya kira itu saja ya," kata Kaesang di kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, Selasa (4/6/2024).

Kaesang mengatakan, kemungkinan maju pada kontestasi Pilkada itu bisa saja terjadi.

Mengingat, putusan Mahkamah Agung (MA) terkait batas usia calon kepala daerah juga sudah diubah.

"Jadi ini kan kalau kita lihat dulu, kalau melihat dari peraturan yang diubah di MA, saya memungkinkan untuk maju," katanya. 

PSI, kata Kaesang, juga memiliki kursi di DKI Jakarta.

"Sekarang PSI sendiri ada 8 kursi di DKI (Jakarta)."

"Jadi kalau kita lihat, sewajarnya PSI bisa mencalonkan gubernur maupun wakil gubernur walaupun masih harus berkoalisi dengan partai yang lain," jelasnya. 

Saat disinggung larangan untuk tak maju Pilkada 2024 oleh ayahnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang hanya tersenyum. 

"Saya kira itu saja ya, sudah," ucap Kaesang. 

Baca juga: Gerindra Ngotot Dorong Kaesang Maju Jadi Cawagub Jakarta: Beliau Bukan Sekadar Anak Presiden

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan, Presiden Jokowi melarang Kaesang Pangarep maju pemilihan gubernur atau Pilgub Jakarta.

"Tadi saya tanya sama Bapak (Jokowi) habis rapat. 'Pak, gimana kalau Kaesang maju wagub Jakarta?'. 'Waduh', gitu, 'Jangan Pak Zul', katanya," ujar Zulhas di DPP PAN, Jakarta Selatan, Senin, (3/6/2024).

PKB-Nasdem Beri Apresiasi 

PKB dan Nasdem kompak memberi apresiasi kepada Kaesang jika memang bakal maju di Pilkada DKI.