Pemilu 2024
Nasihat Jokowi pada Sandiaga Uno seusai PPP Tak Lolos Parlemen untuk Pertama Kalinya: Banyakin Doa
Menteri Sandiaga Uno menjadi bahan ejekan Bahlil Lahadalia imbas PPP tak lolos parlemen untuk pertama kalinya.
Menurut Sandiaga, suara PPP yang tidak mencapai 4 persen akan disampaikan Plt Ketua Umum Muhammad Mardiono.
Sandiaga pun mengaku diminta untuk tidak berkomentar terkait hasil Pemilu 2024.
"Agar tidak ada beberapa pernyataan yang mungkin saling tidak sinkron. Jadi semua disampaikan oleh pak Ketum," ujarnya.
Sandiaga hanya berpesan agar semua kader PPP tetap tenang dan optimis.
Rencananya, PPP akan mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) terkait hasil suara Pileg 2024.
"Karena akan diupayakan di tahap selanjutnya. Nanti pernyataan resminya dari ketua umum," ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Sandiaga juga menegaskan komitmennya untuk tetap di PPP meski tak lolos ke Senayan.
Baca juga: Sandiaga Uno Tegaskan Akan Tetap di PPP: Insyaallah, Saya Istikomah
PPP Bubarkan Bappilu Pimpinan Sandiaga Uno
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Amir Uskara mengatakan telah membubarkan Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) yang dipimpin Sandiaga Uno.
Ditemui di kompleks parlemen, Senayan, Amir menjelaskan pembubaran ini dilakukan karena tugas Bappilu untuk memenangkan PPP dalam Pemilu 2024 sudah berakhir pada 20 Maret lalu.
"Tapi tadi malam dalam rapat harian pengurus PPP sudah menyatakan bahwa karena Bappilu selesai tugasnya sampai dengan tanggal 20 atau setelah pengumuman hasil rekapitulasi KPU," ujar Amir, Jumat (22/3/2024).
Wakil Ketua MPR RI ini menuturkan pihaknya juga mengevaluasi perolehan suara PPP yang tidak lolos parliamentary threshold atau ambang batas parlemen.
Adapun berdasarkan rekapitulasi KPU, perolehan suara partai pimpinan Muhamad Mardiono itu hanya mendapat 3,87 persen suara.
"Saya kira itu (evaluasi) pasti bisa dilakukan," ungkap Amir.
(Tribunnews.com/Jayanti Tri Utami/Taufik Ismail/Budi Sam Law Malau)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.