Minggu, 5 Oktober 2025

Pilpres 2024

PKS dan Nasdem Terima Hasil Pilpres, Parpol Pendukung Anies Sisa PKB, Hak Angket Hanya Angan-angan?

Nasib hak angket di DPR untuk mengusut dugaan kecurangan pemilu pun berada di persimpangan jalan.

Kolase Tribunnews
Dua partai politik (Parpol) pendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Partai Nasdem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memutuskan menerima keputusan Komisi Pemilihan Umum terkait dengan hasil Pemilu 2024. 

Sikap PKS dan Partai Nasdem ini mengindikasikan bahwa tinggal PKB saja yang masih berada di "jalur" pendukung Anies.

Terpisah, Anies Baswedan menilai telah terjadi berbagai ketidaknormalan dalam Pemilu 2024.

Hal tersebut, tegasnya, tidak dapat dibiarkan.

Anies mengajak semua pihak untuk terus mendukung langkah tim hukum sehingga apapun temuannya akan menjadi fakta sejarah.

“Mari kita terus jalankan perjuangan ini dengan menjunjung tinggi etika, menjaga kedamaian dan persatuan. Kita dukung langkah tim hukum, dan biarlah segala temuan yang disampaikan nanti menjadi rekam sejarah yang tercatat secara resmi dalam lembaran risalah-risalah Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia,“ katanya.

Pengamat: Belum Satu Hari Sudah Gembos

Pengamat politik Lingkar Madani Indonesia, Ray Rangkuti meyakini NasDem akan mundur perlahan terkait hak angket usut dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Diketahui Partai Nasdem telah menyatakan menerima hasil Pemilu 2024 sekaligus mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran. Karena telah memenangi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

“Hal yang sama juga akan terjadi pada hak angket. Dengan hak angket sendirinya mereka (NasDem) akan mundur. Hanya tidak drastis mundurnya akan secara perlahan,” kata Ray dihubungi Kamis (21/3/2024).

Terkait hal itu, pengamat politik ini memuji jitunya sikap PDIP terkait hak angket DPR untuk usut dugaan kecurangan Pemilu 2024.

“Saya kira dalam konteks ini kita melihat jitunya feeling Bu Mega yang sejak dari awal tidak mau terburu-buru soal hak angket. Karena masih melihat keseriusan (Parpol lainnya),” lanjut Ray.

Kemudian dikatakan Ray kenyataannya sekarang terbukti. Kemungkinan NasDem tidak akan ikut gulirkan hak angket DPR.

“Untunglah bagi PDIP tidak terburu-buru menyatakan atau mendukung hak angket itu. Karena mau menguji dahulu mentalitas pendukung hak angket, sejauh apa kenyataannya,” ungkap Ray.

Dan sekarang, dinilainya hak angket DPR sudah terlihat gembos.

“Belum satu hari (Pengumuman hasil Pemilu 2024) sudah gembos,” ucapnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved