Pemilu 2024
Akademisi Nilai Pemilu 2024 Paling Problematik Sepanjang Reformasi
Ini karena Pemilu 2024 paling tidak sudah merusak kredibilitas lembaga-lembaga negara yang notabene adalah penyangga utama keberhasilan pemilu.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rahmat W. Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dosen Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Yogjakarta, Idul Rishan, menilai Pemilu 2024 merupakan pemilu paling problematik sepanjang reformasi.
Hal itu disampaikan Idul dalam diskusi bertajuk Kecurangan Pemilu dari Prespektif Konstitusi dan Hukum Administrasi Negara di Rumah Belajar ICW, Jakarta Selatan, Kamis (22/2/2024).
"Pemilihan umum 2024 ini adalah Pemilu paling problematik sepanjang era reformasi," kata Idul.
Menurut dia ini karena Pemilu 2024 paling tidak sudah merusak kredibilitas lembaga-lembaga negara yang notabene adalah penyangga utama keberhasilan pemilu.
"Kita punya kejadian Mahkamah Konstitusi meloloskan salah satu cawapres yang sekiranya putusannya itu menyalahgunaan kekuasaan," sambungnya.
Kemudian, kata Idul, putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi juga sudah menetapkan bahwa Ketua MK diberhentikan sebagai ketua MK dan kemudian nonaktifkan untuk perkara pemilu.
"Yang kedua ada KPU yang kredibilitasnya dipertaruhkan karena DKPP sudah menjatuhkan putusan peringatan keras terhadap ketua KPU saat ini," jelasnya.
Atas hal itu ia menilai bahwa Pemilu 2024 merupakan pemilu yang sangat pelik.
"Sehingga kita bisa klaim bahwa sebenarnya Pemilu 2024 ini sudah sangat pelik dan menyebabkan polarisasi yang berkepanjangan karena adanya kecurangan-kecurangan yang sudah terjadi sejak awal," tegasnya.
Pemilu 2024
Dilaporkan Terkait Sewa Jet Pribadi Saat Pemilu 2024, KPU Disebut Langgar Lima Pasal Peraturan DKPP |
---|
Ketua KPU Klaim Sewa Jet Pribadi Saat Pemilu 2024 Tak Menyalahi Aturan dan Telah Diaudit BPK |
---|
KPU Akui Sewa Jet Pribadi Saat Pemilu 2024, Klaim Demi Efektivitas Pengawasan |
---|
Komisi II DPR RI Ungkap Pernah Ingatkan KPU Soal Penggunaan Private Jet: Tidak Pantas Itu |
---|
Komisi II DPR Minta KPU Kooperatif Terkait Dugaan Penyalahgunaan Private JetĀ |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.