Senin, 6 Oktober 2025

Pilpres 2024

Minta KPU Gelar Pemungutan Suara Ulang, Pendukung Ganjar Tuding Pemilu Sarat Dugaan Kecurangan

Haposan mengklaim jika pelaksanaan Pemilu 2024 sangat kuat dengan dugaan kecurangan, khususnya Pilpres.

Kompas/Mahdi Muhammad
Ilustrasi Pemilu, surat suara dan kotak suara. 

Hasto menjelaskan, kecurangan ini dimulai dari rekayasa hukum di Mahkamah Konstitusi (MK) yang meloloskan Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden (cawapres).

Kemudian, munculnya berbagai bentuk intimidasi, penggunaan aparatur negara, dan politik anggaran untuk mendukung pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

Sebelumnya, Presiden Jokowi meminta masyarakat agar melaporkan ke MK dan Bawaslu bila tidak puas dengan hasil Pemilu.

"Sudah diatur semuanya, janganlah teriak-teriak curang. Ada bukti langsung bawa ke Bawaslu, ada bukti bawa ke MK," kata Jokowi di JI-Expo Kemayoran, Jakarta, Kamis, (15/2/2024).

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved