Pilpres 2024
Hasil Quick Count Prabowo-Gibran Sementara Unggul, TKN: Setelah Menang Harus Bayar Utang ke Rakyat
Begini tanggapan Tim Kampanye Nasional (TKN) soal hasil quick count yang menunjukkan hasil sementara bahwa Prabowo-Gibran unggul.
TRIBUNNEWS.COM - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid menanggapi hasil quick count pasangan calon (paslon) nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Sebagaimana diketahui, dari hasil quick count berbagai lembaga survei, Prabowo-Gibran sementara unggul.
Mengetahui hal tersebut, Nusron langsung mengatakan, setelah menang Pilpres 2024 nanti, Prabowo-Gibran harus membayar utang kepada rakyat.
"Kalau ditanya apa setelah menang ini, yang dilakukan oleh Pak Prabowo dan Mas Gibran, sekaligus tim kampanyenya, bayar utang. Bayar utang itu kepada rakyat," ungkapnya, di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (14/2/2024).
Nusron menegaskan Prabowo-Gibran berutang budi kepada rakyat karena telah menitipkan suara mereka lewat Pemilu 2024 yang diselenggarakan hari ini, Rabu.
"Jadi, kita semua hari ini itu berutang budi kepada rakyat karena rakyat telah menitipkan suaranya."
"Di atas kekuasaan apapun di negara demokrasi, kekuasaan paling itu adalah suara rakyat," katanya.
Nusron lantas menyinggung nama pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah yang bertugas merumuskan bentuk bayaran apa yang harus dibayarkan kepada rakyat.
"Sekarang tugasnya Gus Miftah itu adalah merumuskan, apa bentuk bayaran atau cicilan utang yang harus dibayar oleh Prabowo dan Gibran serta tim suksesnya ini kepada rakyat," ungkapnya.
Ditekankan Nusron, Prabowo juga sudah berjanji akan memastikan tidak ada orang susah dan kelaparan di Indonesia ini.
"Yang jelas, Pak Prabowo sudah berjanji ingin memastikan, tidak boleh ada orang susah dan kelaparan di Indonesia."
Baca juga: Quick Count Pilpres 2024 dari 6 Lembaga Jam 16.50 WIB: Prabowo-Gibran Unggul Lebih dari 50 Persen
"Jadi, bagi tim, setelah ini adalah merumuskan tentang konsep bayaran utang secara sektoral kepada rakyat yang itu nanti harus diimplementasikan kepada Pak Prabowo dan Mas Gibran 5 tahun mendatang," katanya.
Hasil Quick Count 5 Lembaga
Berikut rincian hasil quick count dari lima lembaga survei hingga pukul 16.50 WIB:
1. Litbang Kompas
- Prabowo-Gibran: 59,04 persen
- Anies-Cak Imin: 24,75 persen
- Ganjar-Mahfud: 16,21 persen
Data masuk: 72,90 persen
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.