Sabtu, 4 Oktober 2025

Pilpres 2024

Ahok Blak-blakan Cerita Pernah Ditawari Presiden Jokowi Jadi Calon Kepala Otorita IKN

Ahok secara terang-terangan mengaku bahwa pernah diminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi calon Kepala Otorita IKN.

Penulis: Rifqah
Editor: Tiara Shelavie
DOKUMENTASI TRIBUNSOLO.COM
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (kanan). - Ahok secara terang-terangan mengaku bahwa pernah diminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi calon Kepala Otorita IKN. 

Padahal, Ahok mengklaim, apabila sarannya dilakukan, maka akan sangat mudah untuk mendapatkan hak atas penggunaan lahan. 

Karena sarannya tidak diikuti, alhasil banyak problem, seperti investor yang tidak masuk ke proyek IKN.

“Tapi, saya nggak tahu apa yang terjadi. Mungkin banyak oknum pejabat punya lahan. Memang punya perusahaan besar kebun diambil nggak bayar. Tapi yang lain nggak diapa-apain kok. Yang punya orang jakarta masa diganti dua juta per meter,” tuturnya.

“Investor ya nggak mau masuk dong. Kalau saya bilang, kan harus masuk tuh properti."

"Kalau saya punya lahan sebesar satu meja ini, nggak laku, saya akan bilang lu tolong pengusaha bangun gedung ini ya, gratis tanahnya, gratis lu bangun,” tambahnya.

Ahok Akui Pernah Minta Jabatan ke Jokowi Jadi Dirjen Bea Cukai

Politisi PDI Perjuangan (PDIP), Basuki Tjahja Purnama alias Ahok di Warunk Wow, Jakarta Selatan, Kamis (8/2/2024). - Ahok secara terang-terangan mengaku bahwa pernah diminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi calon Kepala Otorita IKN.
Politisi PDI Perjuangan (PDIP), Basuki Tjahja Purnama alias Ahok di Warunk Wow, Jakarta Selatan, Kamis (8/2/2024). - Ahok secara terang-terangan mengaku bahwa pernah diminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi calon Kepala Otorita IKN. (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti)

Dalam kesempatan yang berbeda, Ahok juga membeberkan bahwa dirinya pernah meminta jabatan kepada Presiden Jokowi.

Ahok mengatakan, bahwa ia meminta jabatan menjadi Dirjen Bea Cukai kepada Presiden Jokowi saat masih di dalam tahanan pada 2018 silam.

Hal itu dikisahkan Ahok, saat Bincang Ahok dengan Sejumlah Panelis Jelang Pemilu 2024, pada Kamis (8/2/2024).

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengaku, saat itu ditawari Presiden Jokowi, mau membantu pemerintah apa setelah keluar dari penjara.

Ahok pun menjawab, ia tidak mau menjadi Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ataupun Komisaris Pertamina.

Ia mengaku kepada Presiden Jokowi, menginginkan jabatan menjadi Dirjen Bea Cukai.

“Dulu saya keluar tahanan, saya tanya Pak Jokowi, Pak Jokowi pengen saya bantu apa? Dia bilang, Pak Ahok mau bantu apa? Ini cerita dalam tahanan loh tahun 2018,” beber Ahok.

Ahok lantas mengatakan alasannya mengapa ingin menjadi Dirjen Bea Cukai.

Ia menjelaskan, impor saat ini luar biasa ugal-ugalan sehingga membuat industri kecil bangkrut, sebab kontainer impor masuk memakai borongan dan tidak ada lagi kebijakan harus mengendap di gudang.

Sehingga, saat barang impor tiba di Indonesia langsung dipasarkan ke masyarakat.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved