Pilpres 2024
SBY Sebut Siasat Politik Anies-Nasdem Pinang Cak Imin Kasar, di Luar Batas Etika: It's Really Ugly
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) nilai siasat politik Anies Baswedan dan Partai NasDem kasar, di luar batas etika.
TRIBUNNEWS.COM - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku tak menyangka soal munculnya kabar duet bakal calon presiden Anies Baswedan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Menurut SBY strategi politik yang digunakan oleh Anies maupun Partai Nasdem yang secara tiba-tiba meminang Cak Imin ini adalah siasat kasar.
Baginya, sikap Anies dan Nasdem yang disebut meninggalkan Partai Demokrat itu melebihi batas kepatutan moral dan etika.
"Saya juga mengerti politik, saya juga pernah menjadi capres dua kali, saya pernah membangun koalisi dengan mitra, tapi saya tidak pernah merasakan seperti yang terjadi ini."
"Saya mengerti, kita semua mengerti. Politik itu memang penuh strategi penuh siasat, penuh taktik, caranya banyak."
"Menurut saya ini melebihi batas kepatutan moral dan etika dalam politik. Ya kasar. Ya kalau bisa menggunakan istilah bahasa Inggris, it's really ugly," kata SBY di Cikeas, Jawa Barat, Jumat (1/9/2023), dikutip dari youTube Partai Demokrat.
Baca juga: Arah Demokrat Akan Ditentukan Setelah Rapat yang Dipimpin SBY, Bakal Buka Komunikasi dengan PDIP?
SBY pun berharap para kadernya tak menggunakan siasat politik serupa.
"Mudah-mudahan kita tidak melakukan politik seperti itu," ujarnya.
SBY tak menafikan bahwa dirinya mengaku terkejut dengan kabar prahara di internal Koalisi Perubahan ini.
"Saya pun tidak menyangka atas terjadinya kejadian ini, setelah satu tahun lamanya koalisi ini bersama-sama berikhtiar dan berjuang," ujarnya.
SBY mengatakan, kabar tersebut tak hanya membuat terkejut pihaknya, pastinya juga seluruh kader dan masyarakat.
"Saya yakin yang membaca pasti juga terkejut, saya mengetahui kader sangat emosional semalam," ujar SBY.
SBY pun meminta para kader untuk bersabar dan meredam emosi atas sikap Anies dan mitra koalisinya tersebut.
Menurut SBY hal ini merupakan bagian dari ujian untuk Partai Demokrat, yang dibaliknya terdapat hikmah yang bisa dituai.
SBY meyakini penghianatan Nasdem dan Anies ini bukan akhir dari perjuangan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.