Kamis, 2 Oktober 2025

Pilpres 2024

Respons Ganjar dan Anies soal Namanya Diduetkan di Pilpres 2024

Soal duet Ganjar-Anies, jika hanya sebatas wacana Ganjar sebut semua pihak bebas mengemukakannya, Anies sebut koalisi bukan bahas nama tapi partainya

Istimewa
Bakal calon presiden (Bacapres) Ganjar Pranowo (kiri) dan Bacapres Anies Baswedan (kanan) - Soal duet Ganjar-Anies, jika hanya sebatas wacana Ganjar sebut semua pihak bebas mengemukakannya, Anies sebut koalisi bukan bahas nama tapi partainya 

TRIBUNNEWS.COM - Bakal capres Ganjar Pranowo merespons wacana namanya diduetkan dengan Anies Baswedan menuju Pilpres 2024.

Menurut Ganjar, jika hal tersebut hanya sebatas wacana atau buah pemikiran, maka semua pihak bebas mengemukakannya.

Kendati demikian untuk tindak lanjutnya, Ganjar menilai prosesnya masih cukup panjang.

Hal itu juga harus dikoordinasikan bersama para ketua umum partai politik. 

"Itu kan ide-ide yang dilemparkan, kalau ide kan bebas, namanya demokrasi, sah-sah tidak apa-apa dan kita mesti berdialog dengan siapa pun," ungkap Ganjar Pranowo, Sabtu (26/8/2023) dikutip dari Kompas Tv.

Baca juga: NasDem Tegaskan Wacana Duet Ganjar-Anies Sudah Tak Relevan Meski Pernah Terpikirkan Surya Paloh

Soal Koalisi, Anies Tak Mau Bahas Nama

Sementara itu, Anies Baswedan menegaskan saat ini Koalisi Perubahan untuk Persatuan yakni Demokrat, NasDem dan Partai Keadilan Sejahtera masih Solid di tengah wacana duet Ganjar-Anies bergulir.

Anies Baswedan pun menjelaskan koalisinya sangat terbuka bagi parpol lain yang berminat untuk bergabung ke koalisi pengusungnya.

Namun, Anies menekankan urusan pasangan Capres dan Cawapres adalah keputusan politik di dalam koalisinya.

Anies menyebut bila ada parpol yang mau bergabung, akan disambut, tapi bukan membahas nama Bacapres dan Bacawapres.

"Narasi itu (duet Ganjar-Anies) menggambarkan bahwa kita adalah satu bangsa, kita adalah saudara dan kita sama-sama peduli untuk Indonesia yang lebih baik, artinya semua bisa bergandeng tangan semua bisa bersama-sama."

"Adapun menyangkut tentang pasangan, ini adalah sebuah keputusan politik dalam koalisi, jadi bila ada yang mau bergabung di dalam koalisi perubahan untuk persatuan tentu akan disambut, tapi kami tidak membahas nama dengan nama yang dibahas adalah koalisi partainya," kata Anies.

Baca juga: Fadli Zon: Wacana Duet Ganjar-Anies Hanya Sekadar Gimmick

Wacana menduetkan Anies Baswedan dengan Ganjar Pranowo kini terbuka untuk maju di Pilpres 2024.
Wacana menduetkan Anies Baswedan dengan Ganjar Pranowo kini terbuka untuk maju di Pilpres 2024. (Kolase Tribunnews/dok. Kompas)

Baca juga: Wacana Duet Ganjar-Anies, PKS Fokus Agar Anies Segera Mengumumkan Cawapres

Sebagaimana diketahui, wacana duet Ganjar-Anies ini muncul dari Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Said Abdullah yang menanggapi hasil survei Litbang Kompas.

Ganjar Pranowo masih menduduki urutan pertama sebagai elektabilitas bakal Capres yang tertinggi di Pilpres 2024.

Sementara bakal Capres Prabowo Subianto berada di urutan kedua dan ketiga bakal Capres Anies Baswedan.

Kendati demikian, meski Anies ada diurutan ketiga, Anies bukan kandidat yang bisa diremehkan.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved