Pilpres 2024
Bukan Tanpa Kalkulasi, Ahmad Basarah Tangkap Pesan Ini di Balik Said Lempar Wacana Duet Ganjar-Anies
Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah menangkap pesan di balik pernyataan Said Abdullah soal wacana duet Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan di Pilpres 2024.
TRIBUNNEWS.COM - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Ahmad Basarah menangkap pesan moral di balik pernyataan Said Abdullah soal wacana duet Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan di Pilpres 2024.
Wacana tersebut sebelumnya digulirkan Said saat menanggapi hasil survei Litbang Kompas yang menunjukkan elektabilitas Ganjar unggul dari dua kandidat capres lainnya.
Basarah menilai, ada makna tersirat di balik pernyataan Said soal wacana duet dua kandidat calon presiden (capres) itu.
"Saya melihat pernyataan Said, saya kira bukan tanpa kalkulasi politik."
"Saya menangkapkan ada pesan moral dan pesan kebangsaan yang ingin disampaikan kepada publik," ujar Basarah dikutip dari YouTube Kompas TV, Jumat (25/8/2023).
Basarah mengatakan, Said ingin mencerminkan sikap PDIP yang menjunjung tinggi nilai saling menghargai dan menghormati sesama rekan politik.
Baca juga: Said Akui Hanya Berandai soal Lempar Wacana Duet Ganjar-Anies: Saya Bisa Dipecat Partai
"Pesan moral yang pertama, bahwa PDIP merupakan partai politik yang juga ingin menghormati kandidat-kandidat lain termasuk Anies Baswedan," ujar Basarah.
Dari pernyataan Said, Basarah juga menangkap sinyal ajakan untuk menciptakan suasana politik yang sejuk.
"PDIP ingin menghadirkan suatu pemilu yang damai dan sejuk, jadi tidak ada sikap anti-antian ya terhadap figur tokoh tertentu."
"Saya kira pesan moral dan kebangsaan itu ingin disampaikan Pak Said," ujarnya.
Lebih lanjut, Basarah mengatakan, duet Ganjar dan Anies sejatinya memang sulit direalisasikan.
Hal itu karena kedua kandidat capres itu tak memiliki visi dan misi yang sama.
"Mas Anies dan kubunya adalah dengan tema perubahan, sedangan Mas Ganjar dengan tema berkelanjutan pemerintahan Jokowi," pungkasnya.
Senada dengan Ahmad Basarah, politisi PDIP Aria Bima juga menilai duet Anies dan Ganjar sulit untuk diwujudkan.
Pasalnya, Ganjar Pranowo sudah diusung sebagai capres oleh PDIP dan beberapa partai yakni PPP, Perindo, dan Hanura.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.