Pilpres 2024
PDIP Tanggapi Kabar Relawan Gibran-Jokowi Bermigrasi Dukung Prabowo
PDIP merespons kabar sejumlah relawan Gibran-Jokowi yang pecah dan memilih mendukung Prabowo.
Penulis:
Galuh Widya Wardani
Editor:
Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - PDI Perjuangan (PDIP) merespons kabar sejumlah relawan Gibran-Jokowi yang pecah dan memilih mendukung Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, di Pilpres 2024.
Dijelaskan Politisi PDIP, Adian Napitupulu, arah dukungan para relawan itu tidak bisa mempresentasikan sebagai suara Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pasalnya, Adian meyakini Jokowi tidak akan melupakan sejarah kemenangannya dan keluarganya dalam kontestasi politik.
Sebagai Presiden dan juga petugas partai, Jokowi disebut akan netral.
"Bagaimana pandangan saya saya akan sampaikan begini bahwa PDI Perjuangan selama ini selama lebih dari 20 tahun memenangkan Jokowi dan keluarganya dalam 7 kali kemenangan yakni dua kali Wali Kota, satu kali Gubernur, dua kali presiden serta satu Wali Kota Solo Gibran dan satu Wali Kota Medan Bobby."
"Presiden tetap harus menyampaikan netral tidak boleh berpihak pada siapapun," ujar Adian dikutip dari YouTube Kompas TV.
Baca juga: Respons Relawan Jokowi-Gibran, Adian Napitupulu Yakin Jokowi Tetap Loyal ke PDIP
Jadi menurut Adian, jika berangkat dari sejarah itu tidak ada alasan bagi Jokowi untuk tidak berpihak pada PDIP.
Terkait soal ada suara relawan yang mendukung Prabowo, kata Adian, itu pun belum final.
"Semua ini belum ada yang final ya, termasuk kerjasama antar partai koalisi dan sebagainya belum ada final finalnya nanti Oktober sampai 25 November, dimana capres dan cawapres sudah didaftarkan dan KPU."
"Bahwa kemudian sekarang ada yang bikin musra segala macam ya kita melihatnya sebagai dinamika saja," lanjut Adian.
Apalagi, relawan itu belum bisa diidentifikasi relawannya Jokowi atau Gibran.
"Ini harus kita verifikasi dulu, kalau dibilang (relawan pendukung Prabowo adalah relawan gabungan dari) Jawa Tengah dan Jawa Timur, itu dua provinsi loh, masa yang hadir 15 orang?" ujar Adian.
Selain itu, menurut Adian, perlu pengukuran lebih mendetail lagi terkait dengan dukungan relawan ini.
Adapun pengukuran ini juga sangat terpengaruh dari komunikasi Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dengan Jokowi.
Bukan mengedepankan komunikasi di tubuh relawannya.
Baca juga: Buntut Temani Prabowo Temui Relawan Gibran-Jokowi, Gibran Rakabuming Siap Kena Sanksi PDIP
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.