Pemilu 2024
Bawaslu Akan Bangun Command Center Supaya Tidak Terjadi Tumpang Tindih Koordinasi Pengawasan Pemilu
untuk meningkatkan data, informasi, dan pelayanan publik, command center dibuat guna memudahkan kerja pengawasan pemilu di jajaran lembaga pengawas
Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI berencana untuk membuat command center.
Selain untuk meningkatkan data, informasi, dan pelayanan publik, command center atau pusat komando dibuat guna memudahkan kerja pengawasan pemilu di jajaran lembaga pengawas ini.
“Bawaslu berencana membuat command center, di jajaran Bawaslu. Hadirnya command center ini sebagai remote control dan koordinasi antara pusat hingga provinsi,” kata Anggota Bawaslu RI Puadi, Rabu (17/5/20223).
Baca juga: Bawaslu Bakal Periksa Status Kegandaan Bacaleg Dedi Mulyadi
Lebih lanjut, dengan adanya command center ini juga supaya pembuatan rencana kerja Bawaslu dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, hingga pusat dapat berkoordinasi tanpa tumpang tindih dalam hal kerja lapangan.
“Tumpang tindih dalam hal kerja di lapangan harus dihindari dengan cara koordinasi ke Bawaslu Pusat," tuturnya.
"Tumpang tindih dalam hal kerja dilapangan harus dihindari dengan cara koordinasi ke Bawaslu Pusat," seru alumnus Universitas Negeri Jakarta itu.
Baca juga: Bawaslu: Ada Dua Isu Krusial Soal Pencucian Uang di Pemilu 2024
Puadi juga mengingatkan untuk meningkatkan kualitas layanan publik.
"Berikan layanan terbaik pada masyarakat yang datang ke Bawaslu, berikan senyum terbaik agar masyarakat betah dan nyaman saat meminta informasi ke Bawaslu," kata dia
Pemilu 2024
Dilaporkan Terkait Sewa Jet Pribadi Saat Pemilu 2024, KPU Disebut Langgar Lima Pasal Peraturan DKPP |
---|
Ketua KPU Klaim Sewa Jet Pribadi Saat Pemilu 2024 Tak Menyalahi Aturan dan Telah Diaudit BPK |
---|
KPU Akui Sewa Jet Pribadi Saat Pemilu 2024, Klaim Demi Efektivitas Pengawasan |
---|
Komisi II DPR RI Ungkap Pernah Ingatkan KPU Soal Penggunaan Private Jet: Tidak Pantas Itu |
---|
Komisi II DPR Minta KPU Kooperatif Terkait Dugaan Penyalahgunaan Private Jet |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.