Pilpres 2024
Airlangga Temui SBY, Pengamat Singgung soal Cari Dukungan Hadapi Kekuatan Ganjar di Pilpres 2024
Pengamat politik Bawono Kumoro memberikan komentarnya perihal pertemuan Airlangga Hartarto dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Cikeas, Bogor
Penulis:
Endra Kurniawan
Editor:
Suci BangunDS
Punya gen politik yang sama
Bawono berpendapat sangat mungkin sekali Partai Golkar akan bergabung dengan Partai Demokrat, NasDem dan PKS dalam bingkai Koalisi Perubahan.
Sinyal tersebut, datang setelah terjadinya pertemuan antara Airlangga dengan SBY.
"Dengan mencermati dari komunikasi politik dibangun oleh Airlangga Hartarto dengan menemui SBY ini memang ada gelagat dari Partai Golkar untuk berusaha mencari peluang berkoalisi," kata Bawono.
Meskipun demikian, di sisi lain Partai Golkar juga bisa bergabung dengan Partai Gerindra dan PKB.
Bawono menilai, Partai Golkar memang lebih terasa klop bila dalam satu barisan koalisi dengan Partai NasDem atau dengan Partai Gerindra ketimbang dalam barisan koalisi dengan PDI Perjungan.
Baca juga: Airlangga Hartarto Temui SBY di Cikeas, Demokrat: Golkar Kawan Lama
"Sebagaimana diketahui di masa lalu ketua umum Partai NasDem Paloh dan ketua umum Partai Gerindra Prabowo Subianto juga merupakan bagian dari keluarga besar Partai Golkar. Jadi terdapat kesamaan gen politik," tegas dia.
Terakhir, Bawono memberikan catatan untuk Partai Golkar jika ingin bergabung dengan Partai Demokrat, NasDem dan PKS.
Partai Golkar diharapkan dapat mengesampingkan ego politik perihal penentuan cawapres.
"Apabila Partai Golkar ingin bergabung dalam koalisi perubahan, tidak boleh mematok nama ketua umum mereka sebagai bakal cawapres untuk dipasangkan dengan Anies Baswedan sebagai harga mati untuk berkoalisi," tutup Bawono.
Kata Demokrat

Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat, Andi Mallarangeng, menyambut baik kunjungan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di kediaman Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
Andi mengatakan, Golkar merupakan kawan lama karena pernah ada dalam pemerintahan saat SBY menjadi presiden.
"Kalau dengan Golkar kami kan dari dulu selalu bekerja sama kabinet Pak SBY selalu ada menteri-menteri dari Golkar juga dan itu kan kawan lama ya," kata Andi Mallarangeng saat ditemui di kediaman SBY, Sabtu (29/4/2023).
Dia menuturkan Demokrat juga terbuka dengan Golkar untuk bergabung dalam koalisi untuk mengusung Anies Baswedan.
Baca juga: Bahas Pencapresan Ganjar, Plt Ketua Umum PPP akan Jalan Kaki ke Kantor PDIP
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.